Sidoarjo, albrita.com – Tim SAR gabungan kembali menemukan korban baru dalam operasi pencarian bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Khoziny yang ambruk di Kecamatan Buduran, Sidoarjo. Hingga Minggu (5/10) dini hari, total korban yang berhasil dievakuasi mencapai 132 orang.
Menurut laporan Basarnas Surabaya, proses evakuasi pada Sabtu (4/10) malam berlangsung hingga menjelang tengah malam. Korban terakhir pada hari keenam berhasil dievakuasi sekitar pukul 23.29 WIB dari sektor A3. Setelah itu, pencarian dilanjutkan hingga dini hari.
Pada Minggu (5/10) pukul 00.15 WIB, petugas kembali mengevakuasi satu korban dari reruntuhan di area yang sama. Tak lama berselang, sekitar pukul 00.34 WIB, korban kedua ditemukan dan berhasil diangkat ke permukaan. Kedua korban ditemukan di sektor A3, yang sejak awal diduga menjadi titik terpadat reruntuhan bangunan.
Dengan temuan terbaru ini, jumlah korban keseluruhan tercatat sebanyak 132 orang. Dari jumlah tersebut, 104 orang dilaporkan selamat, sementara 28 lainnya meninggal dunia.
Tim SAR gabungan masih terus melanjutkan pencarian di titik-titik yang belum dapat dijangkau, termasuk di bagian tengah bangunan. Proses evakuasi dilakukan secara hati-hati karena kondisi struktur yang tidak stabil dan tumpukan material yang masih menutupi sebagian besar area musala. (YS*)