DPR Setujui Anggaran Kemenhan 2026 Naik Jadi Rp187 Triliun

- Jurnalis

Selasa, 16 September 2025 - 19:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Komisi I DPR disebut telah menyetujui proposal kenaikan anggaran Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dan TNI menjadi Rp187,1 triliun di tahun 2026. (Sekretariat Presiden)

Komisi I DPR disebut telah menyetujui proposal kenaikan anggaran Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dan TNI menjadi Rp187,1 triliun di tahun 2026. (Sekretariat Presiden)

Jakarta, albrita.com – Komisi I DPR akhirnya menyetujui usulan kenaikan anggaran Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dan TNI untuk tahun 2026. Anggaran yang disepakati mencapai Rp187,1 triliun, naik hampir Rp20 triliun dibandingkan pagu indikatif sebelumnya.

Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menyampaikan persetujuan ini usai rapat tertutup bersama Komisi I DPR pada Selasa (16/9). Ia hadir didampingi Panglima TNI serta para kepala staf angkatan.

Menurut Sjafrie, angka tersebut lebih tinggi dari usulan tambahan awal sebesar Rp17 triliun yang ia ajukan pada rapat Komisi I DPR tanggal 6 Juli 2025. Jika dibandingkan pagu indikatif sebelumnya senilai Rp167,4 triliun, maka terjadi kenaikan sekitar Rp19,7 triliun.

Baca Juga :  Menkeu Pilih Perkuat Aturan, Tolak Pemutihan Pajak

Kenaikan anggaran ini, kata Sjafrie, akan digunakan untuk memperkuat pembangunan kekuatan TNI, termasuk alutsista, sekaligus membiayai gaji prajurit dan pegawai Kemenhan. Selain itu, dana tambahan diperlukan untuk meningkatkan kewaspadaan nasional di tengah dinamika geopolitik global yang dinilai semakin kompleks.

“Anggaran ini dipergunakan untuk kepentingan pembangunan kekuatan TNI, membayar gaji pegawai, dan menjaga kewaspadaan nasional kita terhadap situasi yang berkembang,” ujarnya.

Baca Juga :  KDM Sebut Masyarakat Sama Koruptif Seperti Politisi, Maksudnya?

Ia menekankan bahwa kedaulatan negara tidak bisa diukur dengan besaran anggaran semata. Oleh karena itu, ia meminta DPR tetap memberikan perhatian serius terhadap kebutuhan anggaran pertahanan.

“Harga kedaulatan tidak bisa dibandingkan dengan anggaran yang kita terima. Karena itu kami berharap DPR terus memperhatikan keperluan anggaran pemerintah demi menjaga kedaulatan bangsa,” tambahnya.

Dengan persetujuan ini, usulan anggaran Kemenhan dan TNI selanjutnya akan dibawa ke Badan Anggaran DPR untuk dibahas lebih lanjut dalam rangka penyusunan APBN 2026. (RSW*)

Berita Terkait

Kapolri Lakukan Mutasi, 60 Perwira Dimutasi Sekaligus
KPK Selidiki Pertemuan Eks Bendum Amphuri dengan Yaqut
KPK Minta Publik Bersabar Soal Kasus Korupsi Kuota Haji
Gelar Rakernas, BKMT Tegaskan Peran Mencerdaskan Bangsa
Polri Kirim FPU 7 MINUSCA ke Afrika Tengah
Respons Seru Siswa SDN 04 Cipinang Terhadap Menu MBG
Andre Rosiade: Kalau Maling di BUMN, Tangkap Saja!
Dana Rp204 Miliar Hilang dalam Sekejap, Pemilik S Terungkap

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 15:10 WIB

Kapolri Lakukan Mutasi, 60 Perwira Dimutasi Sekaligus

Jumat, 26 September 2025 - 14:10 WIB

KPK Selidiki Pertemuan Eks Bendum Amphuri dengan Yaqut

Jumat, 26 September 2025 - 10:10 WIB

Gelar Rakernas, BKMT Tegaskan Peran Mencerdaskan Bangsa

Jumat, 26 September 2025 - 09:10 WIB

Polri Kirim FPU 7 MINUSCA ke Afrika Tengah

Jumat, 26 September 2025 - 08:10 WIB

Respons Seru Siswa SDN 04 Cipinang Terhadap Menu MBG

Berita Terbaru

tersangka pencurian ponsel di tanjung bajure

Sungai Penuh

Pria 61 Tahun Ditangkap Usai Curi HP di Pasar Tanjung Bajure

Jumat, 26 Sep 2025 - 17:10 WIB

Alumni SMK Pasundan 2 Bandung Marah Besar, Geruduk Bekas Sekolahnya Gara-Gara Oknum Guru Cabul Diduga Lecehkan 41 Siswi Sumber : Tangkapan layar tvOne

Daerah

41 Siswi Diduga Dilecehkan, Alumni Geruduk Sekolah

Jumat, 26 Sep 2025 - 16:10 WIB

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko Sumber : Antara

Nasional

Kapolri Lakukan Mutasi, 60 Perwira Dimutasi Sekaligus

Jumat, 26 Sep 2025 - 15:10 WIB

Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi Komisi Pemberantasan Korupsi Asep Guntur Rahayu memberikan keterangan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (25/9). Sumber : Antara

Nasional

KPK Selidiki Pertemuan Eks Bendum Amphuri dengan Yaqut

Jumat, 26 Sep 2025 - 14:10 WIB