Jakarta, albrita.com — Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) ke-VI Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Jakarta, Senin (29/9/2025). Dalam pidatonya, Prabowo mengajak PKS untuk bergandengan tangan bersama pemerintah dalam memberantas praktik korupsi yang masih menjadi tantangan besar bangsa.
Prabowo menegaskan, pemerintahannya berkomitmen penuh dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi. Ia membeberkan bahwa dalam kurun waktu 11 bulan kepemimpinannya, negara berhasil menyelamatkan uang rakyat hingga Rp300 triliun dari potensi kebocoran anggaran.
“Sebelas bulan dengan itikad baik, ikhlas, Rp300 triliun uang negara telah diselamatkan. Dana tersebut kemudian dipakai untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi anak-anak Indonesia,” ujar Presiden disambut tepuk tangan peserta Munas.
Menurut Prabowo, penyelamatan uang negara bukan hanya soal angka, tetapi juga komitmen moral untuk memastikan setiap rupiah benar-benar kembali kepada rakyat. Ia menilai kolaborasi lintas partai politik, termasuk PKS, sangat penting agar pemberantasan korupsi berjalan konsisten dan menyeluruh.
“Kita tidak bisa melawan korupsi sendirian. Kita harus bersama-sama, karena ini musuh bangsa yang menghambat kemajuan dan merugikan rakyat kecil,” tegasnya.
Ajakan tersebut dinilai sebagai sinyal terbuka dari Prabowo untuk merangkul seluruh kekuatan politik, termasuk PKS, dalam agenda besar reformasi tata kelola pemerintahan. Dengan sinergi dan pengawasan bersama, Presiden berharap Indonesia dapat melangkah menuju tata pemerintahan yang lebih bersih, transparan, dan berkeadilan. (al)