Purbaya Berikan 3 Dukungan Pendanaan untuk IKN Nusantara

- Jurnalis

Kamis, 2 Oktober 2025 - 10:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa berjanji memberi 3 dukungan pendanaan untuk IKN Nusantara usai didatangi Kepala Otorita Basuki Hadimuljono. (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga).

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa berjanji memberi 3 dukungan pendanaan untuk IKN Nusantara usai didatangi Kepala Otorita Basuki Hadimuljono. (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga).

Jakarta, albrita.com – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan komitmennya untuk memberikan tiga bentuk dukungan pendanaan bagi kelanjutan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Pernyataan ini disampaikan usai pertemuannya dengan Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta Selatan, Rabu (1/10).

Dalam pertemuan tersebut, Basuki didampingi jajaran Otorita IKN untuk membahas progres pembangunan ibu kota baru yang telah resmi ditetapkan sebagai ibu kota politik pada 2028 melalui Perpres Nomor 79 Tahun 2025.

Purbaya menyebutkan tiga skema dukungan pendanaan: pertama melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), kedua lewat kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU), serta ketiga melalui investasi asing langsung (FDI). Ia belum merinci jumlah dana yang akan dialokasikan untuk tiap skema.

Baca Juga :  Helikopter Jatuh di Mimika, Semua Penumpang Tewas

Selain pendanaan, pertemuan itu juga menjadi kesempatan bagi Purbaya untuk menerima laporan terkini mengenai progres pembangunan IKN. Menteri Keuangan menegaskan bahwa pemerintah tetap fokus mendorong percepatan pembangunan, termasuk anggaran Rp5,7 triliun yang sudah disiapkan untuk IKN pada 2025, sebagian di antaranya dikelola oleh Kementerian Pekerjaan Umum.

“IKN masih menjadi prioritas. Tahun depan kita dorong lebih cepat lagi. Investasi di IKN cukup besar, dan kami berharap pihak swasta juga mulai masuk setelah progresnya terlihat,” kata Purbaya usai Rapat Paripurna di DPR RI, Jakarta Pusat. Ia menambahkan bahwa keputusan final mengenai alokasi APBN akan menunggu arahan Presiden Prabowo Subianto.

Baca Juga :  Menkeu Purbaya Geram, Janji Tindak Tegas Rokok Ilegal

Adapun kebutuhan anggaran IKN menurut Otorita:

  • 2025: Rp14,40 triliun

  • 2026: Rp17,08 triliun (naik menjadi Rp21,1 triliun)

  • 2027: Rp14,64 triliun

  • 2028: Rp2,68 triliun

Sementara realisasi APBN untuk pembangunan IKN sejak 2022 mencapai Rp77 triliun, dengan rincian:

  • 2022: Rp5,5 triliun

  • 2023: Rp27 triliun

  • Pagu 2024: Rp44,5 triliun (realisasi Rp43,3 triliun per Januari 2025)

Pertemuan ini menegaskan perhatian pemerintah terhadap pembangunan IKN Nusantara, baik dari sisi pendanaan maupun percepatan implementasi, agar proyek ibu kota baru dapat berjalan sesuai target. (MDA*)

Berita Terkait

Ketua KPK Soroti IPK Indonesia 2024: Masih di Angka 37
Tim SAR Evakuasi Hari Ini, Temukan 1 Korban dan Total 54 Mayat di Ponpes Al-Khoziny
KPK Terima Hampir Rp 100 Miliar Pengembalian Uang Kuota Haji
Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan Kakatua Jambul Kuning
Tim SAR Temukan 27 Korban Tewas di Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny
Meteor Terangi Langit Cirebon, Warga Heboh
Sukamta Desak Pemerintah Awasi Netflix dan Tegur Elon Musk soal Konten Negatif
Prabowo Tegaskan Percepatan Program Makan Bergizi

Berita Terkait

Senin, 6 Oktober 2025 - 17:00 WIB

Ketua KPK Soroti IPK Indonesia 2024: Masih di Angka 37

Senin, 6 Oktober 2025 - 16:30 WIB

Tim SAR Evakuasi Hari Ini, Temukan 1 Korban dan Total 54 Mayat di Ponpes Al-Khoziny

Senin, 6 Oktober 2025 - 14:00 WIB

KPK Terima Hampir Rp 100 Miliar Pengembalian Uang Kuota Haji

Senin, 6 Oktober 2025 - 13:30 WIB

Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan Kakatua Jambul Kuning

Senin, 6 Oktober 2025 - 10:30 WIB

Tim SAR Temukan 27 Korban Tewas di Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny

Berita Terbaru

Ketua KPK, Setyo Budiyanto. Foto: Jonathan Devin/kumparan

Nasional

Ketua KPK Soroti IPK Indonesia 2024: Masih di Angka 37

Senin, 6 Okt 2025 - 17:00 WIB

Ilustrasi DeepSeek. Foto: Dado Ruvic/REUTERS

Teknologi

DeepSeek, Chatbot AI China yang Mendunia

Senin, 6 Okt 2025 - 16:05 WIB