Ruang Kelas SD di Maros Roboh Tertimpa Pohon, 5 Siswa Luka

- Jurnalis

Kamis, 2 Oktober 2025 - 17:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi. Ruangan kelas SD Negeri 14 Samanggi, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, tertimpa pohon kelapa tumbang saat proses belajar mengajar. Lima siswa terluka. (AFP/YAN ZHAO)

Ilustrasi. Ruangan kelas SD Negeri 14 Samanggi, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, tertimpa pohon kelapa tumbang saat proses belajar mengajar. Lima siswa terluka. (AFP/YAN ZHAO)

Sulawesi Selatan, albrita.com — Suasana belajar di SD Negeri 14 Samanggi, Kabupaten Maros, mendadak panik ketika sebuah pohon kelapa tumbang menimpa ruang kelas pada Kamis (2/10) pagi. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 08.00 WITA itu menyebabkan lima siswa mengalami luka.

Sekretaris BPBD Maros, Nasrul, menjelaskan pohon yang roboh berada hanya beberapa meter di belakang sekolah. Dugaan sementara, akar pohon kelapa tersebut telah rapuh sehingga tidak kuat menopang batang yang besar.

Baca Juga :  Siswa Keracunan MBG, BGN Gandeng Polri Usut Kasus

“Pohon kelapa itu berdiri dekat ruang kelas. Begitu tumbang langsung mengenai bangunan dan mengenai siswa di dalamnya,” ungkap Nasrul.

Kelima siswa yang terkena insiden tersebut mengalami luka ringan. Mereka langsung ditangani di Unit Kesehatan Sekolah (UKS) tanpa harus dirujuk ke puskesmas.

“Alhamdulillah kondisi mereka tidak parah. Hanya luka gores dan memar, sudah ditangani di UKS sekolah,” tambahnya.

Baca Juga :  Bapanas Catat: Harga Cabai Melonjak, Beras Medium Justru Turun

Setelah kejadian, tim BPBD Maros bersama pihak sekolah bergerak cepat membersihkan puing dan memangkas pohon lain yang dianggap berpotensi membahayakan. Beberapa pohon yang rapuh di sekitar area sekolah juga dievakuasi untuk mencegah insiden serupa.

“Kami segera lakukan pembersihan dan pemangkasan pohon di sekitar sekolah. Ini langkah antisipasi supaya kejadian tidak terulang,” kata Nasrul. (MDA*)

Berita Terkait

Tim SAR Temukan 27 Korban Tewas di Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny
Meteor Terangi Langit Cirebon, Warga Heboh
Sukamta Desak Pemerintah Awasi Netflix dan Tegur Elon Musk soal Konten Negatif
Prabowo Tegaskan Percepatan Program Makan Bergizi
Tim Freeport Temukan Tiga Jenazah Korban Longsor di Tambang Grasberg
Anies Baswedan Soroti Pendidikan: Murid Abad 21, Sekolah Masih Pola Abad 20
Prajurit TNI Praka Zaenal Mutaqim Gugur Saat Terjun Payung HUT ke-80
Letjen Bambang Pimpin HUT ke-80 TNI di Monas

Berita Terkait

Senin, 6 Oktober 2025 - 10:30 WIB

Tim SAR Temukan 27 Korban Tewas di Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny

Senin, 6 Oktober 2025 - 10:00 WIB

Meteor Terangi Langit Cirebon, Warga Heboh

Senin, 6 Oktober 2025 - 05:00 WIB

Prabowo Tegaskan Percepatan Program Makan Bergizi

Senin, 6 Oktober 2025 - 04:30 WIB

Tim Freeport Temukan Tiga Jenazah Korban Longsor di Tambang Grasberg

Senin, 6 Oktober 2025 - 04:00 WIB

Anies Baswedan Soroti Pendidikan: Murid Abad 21, Sekolah Masih Pola Abad 20

Berita Terbaru

Suara dentuman keras yang disertai cahaya menyerupai bola api muncul di langit Cirebon, Minggu (5/10/2025). Foto: Dok. Istimewa

Nasional

Meteor Terangi Langit Cirebon, Warga Heboh

Senin, 6 Okt 2025 - 10:00 WIB