Prabowo Ajak ASEAN Bersatu Hadapi Dunia yang Terpecah

- Jurnalis

Senin, 27 Oktober 2025 - 13:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-28 ASEAN-Jepang yang digelar di Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC), Malaysia, pada Minggu, (26/10/2025). Foto: Dok. Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-28 ASEAN-Jepang yang digelar di Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC), Malaysia, pada Minggu, (26/10/2025). Foto: Dok. Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden

Kuala Lumpur, albrita.com – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menghadiri sesi retret Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-47 ASEAN di Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC), Malaysia, pada Minggu (26/10/2025). Dalam pidatonya, Prabowo menegaskan pentingnya persatuan ASEAN di tengah kondisi global yang semakin terpecah.

Prabowo mengatakan dunia kini menghadapi ketegangan dan persaingan tajam antarnegara besar. Ia menilai kepercayaan antarbangsa mulai memudar dan tatanan global kehilangan keseimbangan.

“Dunia saat ini terpecah belah. Persaingan semakin tajam. Kepercayaan memudar. Dalam situasi seperti ini, ASEAN harus tetap bersatu,” kata Prabowo di hadapan para pemimpin ASEAN.

Baca Juga :  Prabowo Sebut Tambang Ilegal Rugikan Negara Rp300 Triliun

Prabowo menegaskan bahwa kekuatan ASEAN tidak lahir dari konfrontasi, tetapi dari kemampuan membangun kerja sama yang konstruktif dan inklusif.

“ASEAN mampu bertahan karena mengedepankan dialog, kesabaran, dan saling menghormati. Semangat inilah yang membawa kita mengatasi tantangan di masa lalu dan harus terus kita jaga,” ujarnya.

Dalam konteks keamanan maritim, Prabowo menyoroti pentingnya suara kolektif ASEAN dalam menegakkan prinsip hukum laut internasional. Ia menegaskan bahwa ASEAN perlu bersatu untuk menegakkan UNCLOS 1982 dan segera menyelesaikan kode etik kawasan maritim.

Baca Juga :  Bulog Siapkan Beras Premium untuk Program Makan Bergizi Gratis

“Kita harus terus bersuara satu untuk menegakkan UNCLOS 1982 dan mendorong penyelesaian kode etik yang efektif tahun depan,” tegasnya.

Prabowo juga mengajak negara-negara anggota ASEAN memperkuat solidaritas menghadapi tantangan geopolitik dan ekonomi global. Ia menekankan bahwa persatuan ASEAN bukan hanya slogan, tetapi jalan menuju masa depan yang damai dan sejahtera.

“Jika kita terpecah, kita kehilangan kredibilitas. Jika kita bersatu, kita tidak bisa diabaikan. Indonesia siap berjalan bersama demi perdamaian dan kesejahteraan rakyat ASEAN,” kata Prabowo. (MDA*)

Berita Terkait

Istri PM Singapura Loo Tze Lui Jadi Sorotan di KTT ASEAN
Trump Tegaskan Israel Tak Boleh Caplok Tepi Barat, AS Siap Cabut Dukungan
Sopir Truk Asal Bungo Ngantuk, Tabrak Pohon di Danau Kerinci
Tragedi Perahu Terbalik di Danau Volta Ghana, 15 Tewas, Sebagian Anak-anak
Tarian Tradisional Warnai Pembukaan TMMD ke-126 di Sungai Penuh
Hanya 51 dari 42 Ribu Pesantren Miliki Izin PBG
DIY Pertimbangkan Proyek PSEL, Tantangan 30 Tahun
Wako Alfin: Penanganan Sampah Butuh Dukungan Seluruh Elemen Masyarakat

Berita Terkait

Senin, 27 Oktober 2025 - 13:33 WIB

Prabowo Ajak ASEAN Bersatu Hadapi Dunia yang Terpecah

Senin, 27 Oktober 2025 - 13:03 WIB

Istri PM Singapura Loo Tze Lui Jadi Sorotan di KTT ASEAN

Jumat, 24 Oktober 2025 - 20:33 WIB

Trump Tegaskan Israel Tak Boleh Caplok Tepi Barat, AS Siap Cabut Dukungan

Kamis, 23 Oktober 2025 - 12:59 WIB

Sopir Truk Asal Bungo Ngantuk, Tabrak Pohon di Danau Kerinci

Senin, 13 Oktober 2025 - 11:33 WIB

Tragedi Perahu Terbalik di Danau Volta Ghana, 15 Tewas, Sebagian Anak-anak

Berita Terbaru

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Foto: Dok. Pemrpov Jabar

Daerah

Gubernur Jabar Tetapkan Siaga Darurat Bencana di 27 Daerah

Senin, 27 Okt 2025 - 16:33 WIB