KPK dan BPK Lakukan Sampling Data SPBU di Beberapa Daerah untuk Kasus Digitalisasi

- Jurnalis

Kamis, 30 Oktober 2025 - 20:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi pom bensin di indonesia
foto. dok: istimewa

ilustrasi pom bensin di indonesia foto. dok: istimewa

Jakarta, albrita.com – KPK bekerja sama dengan BPK mulai mengambil sampel data dari sejumlah SPBU di Indonesia. Langkah ini bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi digitalisasi SPBU PT Pertamina periode 2018–2023.

Tim gabungan menelusuri sekitar 15.000 SPBU. Mereka memeriksa data dan peralatan digitalisasi secara serentak di Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Barat, dan Banten.

Baca Juga :  Kemensos Proses Usulan Marsinah Jadi Pahlawan Nasional

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, mengatakan penyidik memeriksa mesin EDC dan memintai keterangan saksi. Pada 29 Oktober 2025, KPK memeriksa dua saksi swasta, TRJ dan BD. Penyidik mendalami pengadaan sistem digitalisasi SPBU dan penghitungan kerugian negara.

KPK pertama kali mengungkap kasus ini pada Januari 2025, setelah naik dari tahap penyelidikan pada September 2024. Lembaga ini menetapkan tiga tersangka pada 31 Januari 2025. KPK masih mendalami keterlibatan pihak lain dan menunggu hasil audit BPK.

Baca Juga :  DPR Percepat Penanganan Banjir dan Zona Merah Jambi

Sejak Agustus 2025, penyidikan masuk tahap akhir. Penghitungan kerugian negara menjadi fokus utama. Salah satu tersangka digitalisasi SPBU juga terlibat dugaan korupsi pengadaan mesin EDC di BRI periode 2020–2024. (YS*)

Berita Terkait

Mensos Syaifullah Yusuf Terapkan Tanda Khusus untuk KPM, Ganti Stiker Polemik
Presiden Prabowo Bertolak ke Korea Selatan untuk Hadiri KTT APEC 2025
KPAI Turun Tangan Selidiki Kasus Bunuh Diri Siswi MTs di Sukabumi
Sufmi Dasco Ahmad Terima Abu Bakar Ba’asyir Bahas Umat
Wamensesneg Terima Guru Madrasah Tuntut Pengangkatan PPPK
Johan Budi: Humas Polri Perlu Direvolusi Pulihkan Citra
Biaya Haji 2026 Turun Jadi Rp 87,4 Juta, DPR Pastikan Pelayanan Lebih Efisien
Transjakarta Ubah Rute Akibat Demo di Sekitar Monas

Berita Terkait

Jumat, 31 Oktober 2025 - 02:10 WIB

Mensos Syaifullah Yusuf Terapkan Tanda Khusus untuk KPM, Ganti Stiker Polemik

Kamis, 30 Oktober 2025 - 22:33 WIB

Presiden Prabowo Bertolak ke Korea Selatan untuk Hadiri KTT APEC 2025

Kamis, 30 Oktober 2025 - 20:33 WIB

KPK dan BPK Lakukan Sampling Data SPBU di Beberapa Daerah untuk Kasus Digitalisasi

Kamis, 30 Oktober 2025 - 19:33 WIB

KPAI Turun Tangan Selidiki Kasus Bunuh Diri Siswi MTs di Sukabumi

Kamis, 30 Oktober 2025 - 17:33 WIB

Sufmi Dasco Ahmad Terima Abu Bakar Ba’asyir Bahas Umat

Berita Terbaru

Lenovo Legion Go 2. Foto: Muhamad Ardiyansyah/kumparan

Teknologi

Lenovo Luncurkan Konsol Game Genggam Legion Go 2 di Indonesia

Jumat, 31 Okt 2025 - 03:10 WIB

Presiden RI Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Gimhae, Busan, Korsel, untuk menghadiri KTT APEC, Kamis (30/10/2025). Dok. Tim Media Presiden

Internasional

Presiden Prabowo Hadiri KTT APEC 2025 di Busan, Korea Selatan

Jumat, 31 Okt 2025 - 01:10 WIB