Sungai Penuh, albrita.com–Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Sungai Penuh terus berinovasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Melalui program unggulan bertajuk “Kado Besti” (Kartu Dokumen Berarti), Dukcapil memberikan langsung Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) kepada pasangan pengantin baru tanpa harus menunggu lama.
Program ini menjadi bukti nyata komitmen Disdukcapil dalam menghadirkan pelayanan cepat, tepat, dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Melalui “Kado Besti”, Dukcapil berupaya menghadirkan pengalaman pelayanan yang efisien dan bermakna bagi warga, sejalan dengan visi Kota Sungai Penuh Juara yang dicanangkan pemerintah daerah.
Pada Kamis (30/10/2025), Sekretaris Dukcapil Kota Sungai Penuh Asnadi mewakili Kepala Dinas menyerahkan langsung dokumen kependudukan kepada pasangan pengantin Anggra Helma Tika dan Eka Ade Putra di Desa Paling Serumpun, Kecamatan Hamparan Rawang. Penyerahan ini dilakukan sesaat setelah prosesi pernikahan sebagai simbol kehadiran negara dalam momen penting masyarakat.
Selain Asnadi, kegiatan itu juga dihadiri Kabid Pelayanan Disdukcapil beserta tim pelayanan. Mereka memastikan pasangan pengantin menerima dokumen kependudukan di tempat dengan proses yang cepat dan tanpa biaya tambahan.
Tim Disdukcapil bergerak langsung ke lapangan untuk memastikan seluruh data kependudukan valid dan bisa digunakan segera setelah pernikahan berlangsung.
Kabid Pelayanan Dukcapil Meri Sumarni menjelaskan, program ini muncul dari keinginan kuat untuk mempermudah warga mengurus dokumen kependudukan pasca pernikahan.
“Kami ingin masyarakat langsung mendapatkan KK dan KTP baru agar bisa segera mengakses berbagai layanan publik, seperti bank, BPJS, serta program bantuan pemerintah. Dengan adanya Kado Besti, mereka tidak perlu repot datang ke kantor Dukcapil,” ujar Meri.
Ia menegaskan, Disdukcapil akan terus menghadirkan inovasi berbasis kebutuhan warga. Menurutnya, pelayanan publik harus mengikuti perubahan zaman dan menyesuaikan dengan kondisi masyarakat yang semakin membutuhkan kecepatan dan kepraktisan.
“Kita ingin menjadikan Dukcapil sebagai instansi yang responsif, ramah, dan humanis. Pelayanan administrasi kependudukan tidak boleh lagi dianggap rumit dan berbelit,” tambahnya.
Selain melayani pasangan pengantin baru, Disdukcapil juga menunjukkan empati kepada keluarga yang sedang berduka. Melalui program layanan jemput bola, petugas Dukcapil mengantarkan langsung dokumen kematian dan Kartu Keluarga baru ke rumah warga yang kehilangan anggota keluarga.
Langkah ini menegaskan bahwa Disdukcapil tidak hanya berfokus pada aspek administratif, tetapi juga pada nilai-nilai kemanusiaan dalam pelayanan publik.
Kepala Dinas Disdukcapil Kota Sungai Penuh, melalui Sekretaris Asnadi, menyampaikan bahwa program seperti “Kado Besti” dan layanan antar dokumen kematian akan terus diperluas ke seluruh kecamatan. Dukcapil menargetkan setiap desa dapat menikmati layanan yang sama agar masyarakat di wilayah terpencil pun merasakan kemudahan yang setara.
“Dukcapil berkomitmen memperkuat kepercayaan publik melalui pelayanan yang cepat dan berkualitas. Kami ingin memastikan setiap warga mendapatkan hak administrasi kependudukan tanpa hambatan. Semakin cepat dokumen diterbitkan, semakin cepat pula warga bisa mengakses berbagai layanan sosial dan ekonomi,” ujar Asnadi.
Ia menambahkan, keberhasilan pelayanan publik tidak hanya diukur dari kecepatan, tetapi juga dari kepuasan masyarakat. Karena itu, seluruh pegawai Dukcapil terus berupaya meningkatkan kompetensi, memperkuat sistem digital, dan memperluas jangkauan layanan berbasis teknologi.
Inovasi “Kado Besti” mendapat sambutan positif dari masyarakat. Banyak pasangan pengantin mengaku terbantu karena tidak perlu mengurus dokumen secara terpisah setelah menikah. Mereka bisa langsung menggunakan dokumen baru untuk berbagai keperluan administrasi, termasuk perbankan dan pendaftaran asuransi.
Melalui berbagai inovasi tersebut, Disdukcapil Kota Sungai Penuh berhasil menghadirkan wajah baru pelayanan publik yang lebih modern, cepat, dan berorientasi pada kebutuhan warga. Program ini sekaligus memperlihatkan semangat perubahan yang digelorakan Pemerintah Kota Sungai Penuh untuk mewujudkan pelayanan prima menuju Kota Sungai Penuh Juara. (al)









