Bocah 5 Tahun Tewas Diserang Tawon Vespa di Bekasi, Kakaknya Selamat

- Jurnalis

Jumat, 31 Oktober 2025 - 16:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kakak-beradik di Kampung Piket, Desa Sukatenang, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi, diserang kawanan tawon pada Rabu (29/10/2025). Foto: Dok. Istimewa

Kakak-beradik di Kampung Piket, Desa Sukatenang, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi, diserang kawanan tawon pada Rabu (29/10/2025). Foto: Dok. Istimewa

Bekasi, albrita.comKawanan tawon menyerang bocah berusia 5 tahun, SK, di Kampung Piket, Desa Sukatenang, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi, Rabu (29/10/2025). Kakaknya, SG (6), berhasil menyelamatkan diri.

Relawan kesehatan setempat, Rajab (39), menceritakan bahwa kakak-beradik itu berjalan menuju warung untuk membeli jajanan ketika tawon menyerang mereka di pinggir jalan. SG melarikan diri, tetapi SK terkena sengatan di seluruh tubuhnya, termasuk wajah dan tangan.

Baca Juga :  Bentrok Mahasiswa UNM Parangtambung Makassar, Fasilitas dan Motor Rusak

Warga membawa SK dan SG ke klinik terdekat untuk membersihkan luka sengat. Setelah pulang, kondisi SK memburuk; suhu tubuhnya naik dan tubuhnya tampak pucat. Keesokan harinya, warga meminta Rajab mengevakuasi SK ke RS Anna Medika, Bekasi Utara. Saat tiba, SK sudah pucat dan kuning.

Tim medis berupaya menyelamatkan nyawa SK, namun bocah itu meninggal sekitar pukul 20.00 WIB. Warga memakamkan SK di TPU Desa Sukatenang pada Jumat (31/10). SG kini mulai membaik.

Baca Juga :  Gubernur Dedi Mulyadi Tinjau SD Rusak Parah di Tasikmalaya

Petugas pemadam kebakaran membersihkan sarang tawon di lokasi. Petugas Rescue Pleton 3, Asep Sutisna, menyatakan bahwa jenis tawon yang menyerang adalah Vespa affinis atau tawon ndas. Tawon ini agresif dan sengatannya bisa menimbulkan gagal ginjal atau edema paru akut. (YS*)

Berita Terkait

Maruarar Sirait Tinjau Program Rumah Layak Huni PT Djarum di Kudus
Tes DNA Pastikan Dua Kerangka di Kwitang Adalah Reno Syahputra Dewo dan Muhammad Farhan Hamid
Mahasiswa Dikeroyok di Warmindo Timoho Yogyakarta, Berawal dari Teguran Pengendara
Siswa SMP Tewas Terjatuh di Selokan Palembang
Wako Hendri Arnis Paparkan Inovasi Padang Panjang di Ajang IGA 2025
Pemusnahan PETI dan Gugurnya Polisi Kehutanan di Gunung Halimun Salak
Kejari Bandar Lampung Musnahkan Barang Bukti 162 Perkara Inkracht
Setelah OTT KPK, Sebentar Lagi SF Hariyanto Jadi Gubernur Riau

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 12:33 WIB

Maruarar Sirait Tinjau Program Rumah Layak Huni PT Djarum di Kudus

Jumat, 7 November 2025 - 12:05 WIB

Tes DNA Pastikan Dua Kerangka di Kwitang Adalah Reno Syahputra Dewo dan Muhammad Farhan Hamid

Jumat, 7 November 2025 - 11:33 WIB

Mahasiswa Dikeroyok di Warmindo Timoho Yogyakarta, Berawal dari Teguran Pengendara

Kamis, 6 November 2025 - 23:06 WIB

Siswa SMP Tewas Terjatuh di Selokan Palembang

Kamis, 6 November 2025 - 19:06 WIB

Wako Hendri Arnis Paparkan Inovasi Padang Panjang di Ajang IGA 2025

Berita Terbaru

Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabuming Raka meninjau program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di SDN Ledok 5, Salatiga, Jawa Tengah, Jumat (7/11). Foto: Zamachsyari/kumparan

Nasional

Wapres Gibran Tinjau Cek Kesehatan Gratis di Salatiga

Jumat, 7 Nov 2025 - 10:33 WIB