Jakarta, albrita.com – Menteri Haji dan Umrah, Mochamad Irfan Yusuf, menyatakan pemindahan aset dari Kementerian Agama (Kemenag) ke Kementerian Haji (Kemenhaj) sempat berjalan lambat. Pemindahan ini diperlukan karena Kemenhaj kini menangani penyelenggaraan ibadah haji dan umrah.
“Pemindahan aset dari Kemenag ke Kemenhaj memang pada awalnya agak seret,” kata Irfan di gedung DPR RI, Senayan, Rabu (5/11). Ia menambahkan, Wakil Menteri Agama membantu mempercepat proses, dan kini progresnya mulai terlihat bagus.
Irfan menegaskan, pemindahan aset akan segera rampung. “Kemenhaj butuh aset ini cepat karena persiapan haji 2026 sudah dekat,” ujarnya. Ia menekankan bahwa masalah utama hanyalah mempercepat proses, bukan kendala substantif. (MDA*)









