Jambi, albrita.com – Warga Tebing Tinggi, Tanjung Jabung Barat, Jambi, dikejutkan dengan aksi penembakan yang menewaskan seorang pria bernama Dendy Sulistio Budi (42). Korban ditemukan bersimbah darah setelah ditembak di bagian kepala pada Jumat (12/9/2025) pagi.
Kapolsek Tebing Tinggi, Ipda Andi Ilham, membenarkan insiden tersebut. Ia menyebut korban meninggal dunia akibat luka tembak yang cukup parah. Polisi langsung bergerak cepat setelah menerima laporan dari warga.
Berdasarkan rekaman CCTV, korban dan pelaku terlihat datang menggunakan sepeda motor. Tak lama setelah berhenti, pelaku mengangkat senjata panjang yang dibawanya dan langsung menembak korban dari jarak dekat. Peluru menembus kepala korban dan membuatnya tersungkur bersimbah darah di jalan.
Dalam rekaman tersebut, terlihat pelaku mengendarai sepeda motor Honda Mega Pro. Ia mengenakan jaket hitam, topi, dan sepatu bot kuning. Pelaku juga tampak membawa senapan angin laras panjang yang digunakan untuk menembak korban.
Peristiwa ini terjadi di pagi hari, ketika banyak warga sudah beraktivitas. Tembakan yang terdengar membuat panik orang-orang di sekitar lokasi. Beberapa berteriak meminta tolong, sementara yang lain segera melapor ke pihak kepolisian. Banyak warga mengaku tidak menyangka insiden seberani ini bisa terjadi di daerah mereka.
Polisi langsung melakukan pengejaran begitu mendapatkan laporan. Berbekal rekaman CCTV dan keterangan saksi, identitas pelaku berhasil diketahui. Tidak butuh waktu lama, pelaku ditangkap dan diamankan bersama barang bukti berupa senapan angin dan motor yang digunakannya.
Hingga kini polisi masih belum mengungkap secara detail identitas pelaku kepada publik. Pelaku tengah menjalani pemeriksaan intensif. Motif penembakan juga masih didalami. Dugaan sementara menyebut kasus ini berhubungan dengan persoalan pribadi atau dendam lama, namun polisi belum bisa memastikan.
Kapolsek Tebing Tinggi menegaskan pihaknya akan mengusut tuntas kasus ini. Menurutnya, semua kemungkinan terbuka, termasuk persoalan hutang-piutang atau masalah pribadi lainnya. Aparat juga masih mencari keterangan dari saksi-saksi di lokasi kejadian.
Keluarga korban sangat terpukul dengan peristiwa ini. Mereka tidak menyangka Dendy menjadi korban penembakan, sebab almarhum dikenal sebagai pribadi yang ramah dan tidak memiliki masalah dengan warga sekitar. Pihak keluarga menuntut pelaku dihukum seberat-beratnya agar keadilan bisa ditegakkan.
Peristiwa ini juga menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat. Warga khawatir aksi serupa bisa terulang, apalagi penembakan dilakukan secara terang-terangan di tempat umum. Polisi pun meningkatkan patroli di beberapa titik untuk menjaga situasi tetap kondusif.
Setelah sempat ditangani Polsek Tebing Tinggi, perkara ini kemudian dilimpahkan ke Polda Jambi karena menarik perhatian publik. Polda Jambi memastikan penyidikan akan dilakukan secara transparan dan profesional. Aparat berjanji pelaku tidak akan lolos dari jerat hukum.
Masyarakat diimbau tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh kabar yang belum jelas. Polisi memastikan proses hukum berjalan. Kasus ini diharapkan menjadi pengingat bahwa tindak kekerasan bersenjata harus dicegah agar tidak menimbulkan korban lain.
Tragedi di Tanjung Jabung Barat ini menyisakan duka mendalam, terutama bagi keluarga korban yang ditinggalkan. Sekaligus, peristiwa ini menjadi alarm bagi aparat dan masyarakat bahwa keamanan perlu ditingkatkan. Senjata api rakitan maupun senapan angin yang disalahgunakan bisa berubah menjadi ancaman mematikan.
Kini pelaku sudah ditahan, barang bukti diamankan, dan penyelidikan masih terus berlanjut. Publik menanti kejelasan motif penembakan ini sekaligus berharap pelaku mendapat hukuman setimpal dengan perbuatannya. (MDA*)