Cilegon, albrita.com – Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menciptakan momen lucu saat menyampaikan laporan dalam peresmian Pabrik Petrokimia PT Lotte Chemical Indonesia di Cilegon, Banten, Kamis (6/11).
Bahlil salah menyebut Prasetyo Hadi sebagai Menteri Dalam Negeri, padahal Prasetyo menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara.
“Yang saya hormati Menteri Dalam Negeri Pak Prasetyo Hadi. Waduh, bisa kacau ini. Maksud saya, Menteri Sekretaris Negara Pak Prasetyo Hadi. Pak Menlu Sugiono, gugup saya, Pak,” kata Bahlil sambil tertawa.
Ia langsung meminta maaf atas kekeliruannya.
“Waduh, saya salah ini. Mohon maaf,” ujarnya.
Prasetyo Hadi menanggapi dengan tawa, dan Presiden Prabowo Subianto ikut tersenyum sambil menoleh ke arahnya.
Bahlil kemudian melanjutkan pidato. Ia menjelaskan bahwa proyek pabrik itu sempat mangkrak selama lima hingga enam tahun saat ia memimpin BKPM.
“Proyek ini berhenti cukup lama. Setelah kami membentuk satgas investasi, proyek kembali berjalan,” jelasnya.
Ia juga memuji Polri dan Kejaksaan yang berhasil menyelesaikan masalah lahan proyek.
“Polri dan jaksa bekerja cepat menyelesaikan masalah tanah. Kontribusi mereka luar biasa,” tegas Bahlil. (YS*)









