Bincang Sore BSSA Warnai Jambore PKK dan Pasar Rakyat Kota Sungai Penuh 2025: “Sampah, dari Masalah Menjadi Peluang”

- Jurnalis

Kamis, 6 November 2025 - 09:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Komunitas BSSA (Bank Sampah Sahabat Alam) bersama Wakil Wali Kota Sungai Penuh Azhar Hamzah

Komunitas BSSA (Bank Sampah Sahabat Alam) bersama Wakil Wali Kota Sungai Penuh Azhar Hamzah

Sungai Penuh, albrita.com—Lapangan Merdeka Kota Sungai Penuh sore itu tampak semarak dengan suasana kebersamaan dan semangat perubahan. Di tengah rangkaian Jambore PKK dan Pasar Rakyat Kota Sungai Penuh Tahun 2025, Bank Sampah Sahabat Alam (BSSA) turut ambil bagian dengan menghadirkan sebuah sesi inspiratif bertajuk “Bincang Sore: Sampah, dari Masalah Menjadi Peluang.”

Acara ini menghadirkan dua narasumber utama, yakni Wakil Wali Kota Sungai Penuh, Azhar Hamzah, dan Fitra Ramadhani, S.T., M.T., selaku Wakil Ketua Bank Sampah Sahabat Alam (BSSA). Diskusi menarik ini dipandu oleh Mulda, S.Si yang dipercaya menjadi moderator dalam kegiatan yang berhasil menyedot perhatian banyak masyarakat Kota Sungai Penuh dan sekitarnya, Rabu, (5/11).

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Azhar Hamzah menyampaikan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mengatasi persoalan sampah. Ditegaskan bahwa isu lingkungan tidak bisa hanya diserahkan kepada pemerintah, namun menjadi tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.

“Sampah bukan hanya masalah kebersihan, tetapi juga persoalan perilaku dan kesadaran. Jika dikelola dengan baik, justru akan membuka peluang ekonomi baru bagi warga,” ujar Azhar.

Sementara itu, Fitra Ramadhani menjelaskan bagaimana Bank Sampah Sahabat Alam telah menjadi wadah bagi masyarakat untuk belajar memilah, menabung, dan mengolah sampah menjadi sesuatu yang bernilai.

Ia memaparkan kisah-kisah inspiratif dari para nasabah bank sampah yang berhasil menciptakan produk daur ulang dan meningkatkan penghasilan keluarga dari hasil pengelolaan sampah rumah tangga.

Baca Juga :  Bunda PAUD Hadiri Simulasi Manasik Haji Murid TK se-Kota Sungai Penuh

“Kami ingin menunjukkan bahwa gerakan ini bukan hanya soal kebersihan, tapi tentang perubahan mindset — bahwa sampah bisa punya nilai, asal kita mau memulai,” tuturnya.

Diskusi berlangsung hangat dan interaktif.  Mulda, S.Si., sebagai moderator, memandu dengan cermat dan penuh energi positif. Ia tidak hanya menjaga alur pembicaraan, tetapi juga berhasil menghadirkan suasana yang hidup dan menggugah partisipasi masyarakat.

Dengan gaya komunikatifnya, Mulda mengajak warga untuk melihat sampah dari sudut pandang baru — dari sesuatu yang dianggap masalah menjadi sumber peluang dan kreativitas.

Selain sesi bincang sore, Bank Sampah Sahabat Alam juga menghadirkan stand edukasi lingkungan yang ramai dikunjungi pengunjung Jambore PKK.

Di stand ini, para relawan BSSA aktif memberikan edukasi tentang cara memilah sampah, mendaur ulang barang bekas, serta memperkenalkan sistem tabungan sampah yang bisa menumbuhkan kebiasaan positif di masyarakat.

Pengunjung, mulai dari anak-anak hingga ibu rumah tangga, terlihat antusias mencoba praktik sederhana seperti memilah plastik, kertas, dan organik. Para relawan menjelaskan dengan sabar dan penuh semangat, bahkan mengajak pengunjung untuk ikut membuat kerajinan tangan dari bahan bekas.

“Kami ingin edukasi ini menyentuh semua kalangan. Mulai dari hal kecil seperti memilah sampah rumah tangga, itu sudah jadi langkah besar untuk lingkungan,” ujar salah satu relawan BSSA di sela kegiatan.

Baca Juga :  Polres Kerinci Tetapkan Anggota DPRD Sungai Penuh Fahrudin sebagai Tersangka Kasus Pengrusakan Bollard

Suasana di Lapangan Merdeka terasa semakin hidup dengan kehadiran stand BSSA yang tidak hanya edukatif tetapi juga inspiratif. Banyak pengunjung mengaku baru memahami bahwa sampah yang selama ini dianggap tidak berguna ternyata bisa menjadi sumber penghasilan, bahkan peluang usaha ramah lingkungan.

Kegiatan Bincang Sore BSSA ini menjadi salah satu bagian penting dalam keseluruhan rangkaian Jambore PKK dan Pasar Rakyat Kota Sungai Penuh 2025, yang mengusung semangat pemberdayaan masyarakat. Melalui kegiatan seperti ini, sinergi antara pemerintah daerah, komunitas lingkungan, dan masyarakat terus diperkuat.

Wakil Wali Kota Azhar dalam penutupnya menyampaikan apresiasi kepada Bank Sampah Sahabat Alam yang telah menjadi pelopor gerakan lingkungan di Sungai Penuh. Ia berharap kegiatan edukatif semacam ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi komunitas lain.

“BSSA telah membuktikan bahwa perubahan bisa dimulai dari komunitas kecil, dari hal sederhana, tapi dengan dampak yang besar,” ucapnya.

Kegiatan ini ditutup dengan sesi foto bersama dan ajakan untuk terus menjaga kebersihan serta memanfaatkan sampah dengan cara kreatif dan produktif. Masyarakat yang hadir tampak membawa pulang semangat baru untuk berkontribusi dalam mewujudkan Kota Sungai Penuh yang bersih, hijau, dan berdaya lingkungan. (Muldawati)

Berita Terkait

Wako Alfin Dampingi Danrem Tinjau Hasil TMMD ke-126 Sungai Penuh
Kenaikan Jumlah Penduduk Kota Sungai Penuh 2025 Capai 102.483 Jiwa
Honorer dan Nakes RSUD M.H.A. Thalib Sungai Penuh Desak Gaji yang Tertunda
Dari Keisengan Jadi Cuan, Dendeng Pucuk Ubi Buatan Istri Polisi Laris ke Luar Negeri
Panas! 29 Pejabat Eselon II Sungai Penuh Jalani Job Fit, Jabatan Dipertaruhkan
Pemkot Sungai Penuh Tekankan Pentingnya Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
Wawako Azhar Hamzah Pimpin Apel Siaga Bencana Sungai Penuh
Antusiasme Warga Sungai Penuh Memadati Pasar Rakyat Saat Jambore PKK & HUT Kota

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 23:59 WIB

Wako Alfin Dampingi Danrem Tinjau Hasil TMMD ke-126 Sungai Penuh

Kamis, 6 November 2025 - 21:33 WIB

Kenaikan Jumlah Penduduk Kota Sungai Penuh 2025 Capai 102.483 Jiwa

Kamis, 6 November 2025 - 11:23 WIB

Honorer dan Nakes RSUD M.H.A. Thalib Sungai Penuh Desak Gaji yang Tertunda

Kamis, 6 November 2025 - 10:35 WIB

Dari Keisengan Jadi Cuan, Dendeng Pucuk Ubi Buatan Istri Polisi Laris ke Luar Negeri

Kamis, 6 November 2025 - 09:32 WIB

Bincang Sore BSSA Warnai Jambore PKK dan Pasar Rakyat Kota Sungai Penuh 2025: “Sampah, dari Masalah Menjadi Peluang”

Berita Terbaru

Wako Alfin Dampingi Danrem Tinjau Hasil TMMD

Sungai Penuh

Wako Alfin Dampingi Danrem Tinjau Hasil TMMD ke-126 Sungai Penuh

Kamis, 6 Nov 2025 - 23:59 WIB

Lokasi tempat ditemukannya korban. (ist)

Daerah

Siswa SMP Tewas Terjatuh di Selokan Palembang

Kamis, 6 Nov 2025 - 23:06 WIB

penempakan kota sungai penuh 
foto. dok : saka nugraha

Sungai Penuh

Kenaikan Jumlah Penduduk Kota Sungai Penuh 2025 Capai 102.483 Jiwa

Kamis, 6 Nov 2025 - 21:33 WIB