Sungai Penuh, albrita.com–Dari kota pegunungan yang sejuk sebuah turnamen sepak bola lokal menjelma menjadi magnet baru di kancah olahraga Indonesia.
Jambi Open Tournament Dandim 0417 Kerinci Cup 2025 kini telah mencapai fase perempat final, dan sorotan publik tertuju pada laga panas Putra Buana FC melawan FSKD FC Kumun Debai yang akan digelar Minggu (21/09/2025), pukul 15.15 WIB di Stadion Pancasila, Tanah Kampung.
Pertandingan ini bukan sekadar adu taktik di atas rumput hijau. Lebih dari itu, ia menjadi simbol kebangkitan sepak bola daerah yang mulai berani tampil dengan standar profesional.
Suporter sudah menyiapkan koreografi, drum siap ditabuh, dan stadion dipastikan bergemuruh dengan atmosfer yang tak kalah dari liga-liga besar Asia.
Komandan Kodim 0417/Kerinci, Letkol Inf Eko Budiarto, S.I.P., M.I.P., memastikan kenyamanan dan keamanan penonton tetap menjadi prioritas utama.
“Setiap hari ada personel keamanan yang disiagakan. Bahkan kami menambah 25 orang ekstra setiap harinya demi memastikan turnamen ini berjalan tertib,” ujarnya.
Tak berlebihan jika turnamen ini disebut sebagai tonggak baru di Sungai Penuh dan Kerinci. Tidak hanya menampilkan tim-tim lokal, Dandim Cup juga menghadirkan bintang tamu: pemain dari berbagai provinsi, hingga mantan pemain nasional yang pernah mencicipi atmosfer kompetisi elit. Kehadiran mereka menambah gengsi sekaligus kualitas pertandingan.
Sore ini, bentrokan Putra Buana FC dan FSKD FC Kumun Debai akan jadi laga berkelas—perpaduan teknik, determinasi, dan harga diri. Dukungan fanatik dari tribun dipastikan membuat pertandingan lebih eksplosif.
Dari kota kecil yang dikelilingi hutan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) gema sepak bola Jambi kini mulai terdengar lebih jauh.
Dandim Cup bukan hanya turnamen, tetapi sebuah pesan kepada dunia: sepak bola Indonesia punya denyut nadi yang menggetarkan, bahkan dari sudut-sudut daerah yang jarang masuk headline internasional. (al)