Dinas Pertanian TTU Dorong Petani Terapkan Teknologi Organik Eco Enzyme dan Biosaka

- Jurnalis

Jumat, 3 Oktober 2025 - 20:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Timor Tengah Utara, albrita.com–Suasana penuh semangat tampak di Desa Upfaon, Kecamatan Biboki Selatan, Kabupaten TTU, saat enam kelompok tani berkumpul mengikuti pelatihan Eko Enzim dan BIOSAKA, Jumat (3/10/2025). Kegiatan ini menjadi langkah nyata mendorong petani beralih ke pertanian organik yang ramah lingkungan.

Kegiatan ini menghadirkan PLT Kepala Dinas Pertanian Kabupaten TTU, Chairel Malelak, SP., M.Si., bersama penyuluh BPP Biboki Selatan sebagai pelatih. Enam kelompok tani yang hadir yakni Poktan Nununaek Harapan, Poktan Nekmese Nufa’una, Poktan Usapi Banam, Poktan St. Petrus, Poktan Sinar Manumuti, serta Poktan Abun Membangun.

Baca Juga :  Bioglowing Teknologi SAKA Bisa Buat Wajah "Kinclong"

Materi yang diberikan meliputi pelatihan pembuatan pupuk organik Eco Enzyme, pelatihan BIOSAKA, pembagian bibit sayur kepada peserta, serta kunjungan lapangan ke kebun kelompok tani setempat. Seluruh rangkaian ini merupakan hasil kerja sama Dinas Pertanian Kabupaten TTU, Komunitas Eco Enzyme NTT, dan penyuluh BPP Biboki Selatan.

Menurut Chairel Malelak, pelatihan ini bertujuan memberikan pengetahuan sekaligus keterampilan praktis bagi petani agar mampu mengembangkan pertanian ramah lingkungan. “Eco Enzyme dan BIOSAKA memiliki manfaat besar, tidak hanya untuk kesehatan tanah dan tanaman, tetapi juga untuk menjaga lingkungan dan memberi dampak positif bagi kesehatan manusia,” jelasnya, dilansir alamorganik.com.

Baca Juga :  27 Tahun Berjuang, Al Barokah Jadi Teladan Pertanian Organik Nasional

Petani peserta terlihat antusias mengikuti setiap sesi. Mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga langsung mempraktikkan pembuatan Eco Enzyme dari bahan sederhana rumah tangga serta teknik BIOSAKA untuk mendukung kesuburan lahan. Pembagian bibit sayur turut menjadi stimulan agar petani lebih semangat menanam dengan sistem organik.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan petani di Biboki Selatan semakin siap mengembangkan pertanian berkelanjutan. Langkah kecil yang dilakukan di Desa Upfaon ini menjadi contoh nyata bahwa inovasi organik mampu menjawab tantangan pangan sekaligus menjaga kelestarian alam. (al)

 

Berita Terkait

Anggota DPR RI Firman Soebagyo Kritik Pernyataan Menko Pangan Soal Udang Terkontaminasi Radiasi
27 Tahun Berjuang, Al Barokah Jadi Teladan Pertanian Organik Nasional
Kelompok Tani Al Barokah, 27 Tahun Konsisten Menjaga Pertanian Organik
SMA Negeri 1 Sungai Penuh Gelar Kegiatan Remaja Peduli Sehat
Krisis Regenerasi Petani, 3GO Nasional Dorong Pemberdayaan dan Teknologi Saka
Pasca Keracunan, Agam Hentikan Dapur MBG
Lelang Amal Siloam Dukung Skrining Payudara
Udara Jakarta Tak Sehat, Warga Diminta Pakai Masker

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 07:07 WIB

Anggota DPR RI Firman Soebagyo Kritik Pernyataan Menko Pangan Soal Udang Terkontaminasi Radiasi

Jumat, 3 Oktober 2025 - 21:18 WIB

27 Tahun Berjuang, Al Barokah Jadi Teladan Pertanian Organik Nasional

Jumat, 3 Oktober 2025 - 20:52 WIB

Dinas Pertanian TTU Dorong Petani Terapkan Teknologi Organik Eco Enzyme dan Biosaka

Jumat, 3 Oktober 2025 - 20:42 WIB

Kelompok Tani Al Barokah, 27 Tahun Konsisten Menjaga Pertanian Organik

Jumat, 3 Oktober 2025 - 14:37 WIB

SMA Negeri 1 Sungai Penuh Gelar Kegiatan Remaja Peduli Sehat

Berita Terbaru

Sekretaris Kabinet (Seskab) Letkol Teddy Indra Wijaya di Bandara Orly, Paris, Prancis, Selasa (15/7/2025). Foto: Luthfi Humam/kumparan

Nasional

Prabowo Tegaskan Percepatan Program Makan Bergizi

Senin, 6 Okt 2025 - 05:00 WIB

Ilustrasi kapal ASDP. Foto: Dok. ASDP

Bisnis

ASDP Bersama KPK Perkuat Integritas BUMN

Senin, 6 Okt 2025 - 03:00 WIB