Sidoarjo, albrita.com — Proses pencarian korban dan pembersihan reruntuhan bangunan Pondok Pesantren Al-Khoziny, Kecamatan Buduran, Sidoarjo, terus berlangsung. Tim gabungan bekerja siang dan malam untuk menuntaskan seluruh proses evakuasi di lokasi kejadian.
Kepala Kantor SAR Surabaya, Nanang Sigit, mengatakan pihaknya terus berupaya menyelesaikan evakuasi secepat mungkin. “Kami berharap hari ini bisa tuntas. Kalau pun harus berlanjut, tinggal proses pembersihan puing saja,” ujarnya di posko evakuasi, Sabtu (4/10).
Namun, Nanang menegaskan proses pencarian bisa diperpanjang bila masih ditemukan tanda-tanda keberadaan korban di bawah reruntuhan. “Kita tetap lanjut kalau memang masih ada korban yang diyakini belum ditemukan,” tambahnya.
Sementara itu, Plt Kepala Pusat Pengendalian Operasi BNPB, Kolonel Inf Hery Setiono, menyampaikan bahwa tim gabungan tetap fokus mengevakuasi korban sambil membersihkan material bangunan. “Begitu puing diangkat, peluang menemukan korban lebih besar,” katanya.
Hery juga menegaskan, pembersihan material dilakukan secara bertahap agar lokasi ponpes benar-benar aman dan dapat segera dipulihkan. (WF*)