Bukittinggi, albrita.com – Polisi memeriksa Ica (21 tahun), ibu muda asal Bukit Cangang, Kecamatan Guguk Panjang, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar), yang membuang bayinya ke Ngarai Sianok. Warga menemukan jasad bayi perempuan itu dalam kondisi terpotong pada Sabtu (25/10).
Plt Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi Kompol Anidar mengatakan pelaku masih syok berat. Ia menegaskan, penyidik belum menemukan bukti mutilasi. “Pelaku mengaku membuang bayinya secara utuh. Kami terus menggali keterangan lebih dalam,” ujar Anidar kepada albrita.com, Minggu (26/10).
Hasil penyelidikan menunjukkan, Ica sudah berniat mengakhiri hidup bayinya sejak usia kandungan tujuh bulan. Ia sering memukul perutnya agar janinnya gugur. Pada Kamis (23/10), Ica melahirkan sendiri di kamar mandi rumahnya. Saat bayi menangis, ia panik dan menyiramnya dengan air hingga tewas. Ica lalu membungkus jasad bayinya dengan daster dan membuangnya ke dasar ngarai.
Basarnas Padang mengerahkan 33 personel untuk mencari potongan tubuh yang hilang. Kepala Basarnas Abdul Malik menyebut tim menuruni ngarai sedalam 50 meter dengan teknik high angle rescue. (MDA*)









