Bandung Barat Geger, 352 Anak Keracunan Program MBG

- Jurnalis

Selasa, 23 September 2025 - 15:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana di kantor Kecamatan Cipongkor, Senin (22/9/2025). Dok: kumparan

Suasana di kantor Kecamatan Cipongkor, Senin (22/9/2025). Dok: kumparan

Bandung Barat, albrita.com – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Bandung Barat mendadak jadi sorotan. Sebanyak 352 pelajar di Kecamatan Cipongkor dilaporkan mengalami keracunan setelah menyantap makanan dari program tersebut pada Senin (22/9/2025).

Kapolsek Sindangkerta, Iptu Sholehuddin, menyebut angka korban terus bertambah sejak laporan pertama masuk. “Hingga pukul 23.56 WIB jumlah korban mencapai 352 orang. Mereka berasal dari sejumlah sekolah, seperti SMK Pembangunan Bandung Barat (PBB), MTs Darul Fiqri, hingga SD Negeri Sirnagalih,” jelasnya, Selasa (23/9/2025).

Korban mengalami gejala beragam, mulai dari mual hingga sesak napas. Para siswa dirawat di beberapa fasilitas kesehatan, di antaranya:

  • 116 orang di Puskesmas Cipongkor

  • 13 orang di praktik bidan Desa Sirnagalih

  • 27 orang di RSUD Cililin

  • 127 orang di Posko Kecamatan Cipongkor

  • 18 orang di RSIA Anugrah

Baca Juga :  KPK Benarkan Pernyataan Ustaz Khalid Basalamah Soal Pengembalian Uang Kasus Kuota Haji

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan KBB, Lia N. Sukandar, mengatakan kebutuhan oksigen menjadi prioritas penanganan. “Banyak siswa yang mengeluhkan sesak napas. Kami berupaya menambah pasokan oksigen dari RSUD Cililin dan berkoordinasi dengan RSUD Cikalong Wetan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Cipongkor, Yuyun Sarihotimah, mengungkapkan menu makanan yang dikonsumsi siswa adalah ayam. Dari keterangan sejumlah pelajar, ayam tersebut diduga sudah dalam kondisi tidak layak. “Informasinya, lauk ayam yang disajikan sudah berbau asam,” kata Yuyun.

Kasus ini tengah ditangani pihak kepolisian bersama Dinas Kesehatan setempat. Investigasi lebih lanjut dilakukan untuk memastikan penyebab pasti keracunan massal, sekaligus mengevaluasi mekanisme distribusi makanan MBG di wilayah tersebut.

Baca Juga :  Syafruddin Ahmad: Kopdes Merah Putih Langkah Besar untuk Masyarakat

Sejumlah orang tua siswa pun menyuarakan keresahan mereka. Banyak yang berharap pemerintah segera memperketat standar kebersihan, pengolahan, dan distribusi makanan agar peristiwa serupa tidak terulang. “Kami mendukung program pemerintah, tapi jangan sampai anak-anak jadi korban,” ujar salah satu wali murid di Cipongkor.

Dari pantauan di lapangan, aktivitas belajar di beberapa sekolah terdampak sempat terganggu karena banyak siswa yang masih menjalani perawatan. Guru dan pihak sekolah juga diminta aktif melaporkan kondisi terbaru para siswanya kepada posko penanganan.

Pemerintah daerah berjanji akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap penyedia jasa katering MBG. Bila ditemukan kelalaian, kontrak kerja sama bisa diputus dan penyedia dikenai sanksi tegas. (RSW*)

Berita Terkait

Polri Kirim FPU 7 MINUSCA ke Afrika Tengah
Respons Seru Siswa SDN 04 Cipinang Terhadap Menu MBG
Andre Rosiade: Kalau Maling di BUMN, Tangkap Saja!
Dana Rp204 Miliar Hilang dalam Sekejap, Pemilik S Terungkap
Komisi IX Tegur Pemerintah, Fokus Kualitas MBG
Prabowo Dapat Apresiasi MUI atas Pidato di PBB untuk Palestina
Siswa Keracunan MBG, BGN Gandeng Polri Usut Kasus
BGN Tutup Dapur MBG Bandung Barat Usai Keracunan Massal

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 09:10 WIB

Polri Kirim FPU 7 MINUSCA ke Afrika Tengah

Jumat, 26 September 2025 - 08:10 WIB

Respons Seru Siswa SDN 04 Cipinang Terhadap Menu MBG

Jumat, 26 September 2025 - 07:10 WIB

Andre Rosiade: Kalau Maling di BUMN, Tangkap Saja!

Jumat, 26 September 2025 - 03:10 WIB

Komisi IX Tegur Pemerintah, Fokus Kualitas MBG

Jumat, 26 September 2025 - 02:10 WIB

Prabowo Dapat Apresiasi MUI atas Pidato di PBB untuk Palestina

Berita Terbaru

Xiaomi 17 Resmi Rilis dengan Baterai 7.000 mAh, Layar Super Terang 3.500 Nits, Sudah Masuk Indonesia Belum Ya? Sumber : Istimewa

Teknologi

Xiaomi 17 Resmi Meluncur, Bawa Fitur Flagship Gahar

Jumat, 26 Sep 2025 - 11:10 WIB

Misi Perdamaian PBB: Polri Kirim Satgas FPU 7 MINUSCA ke Republik Afrika Tengah Sumber : istimewa - Dok Polri

Nasional

Polri Kirim FPU 7 MINUSCA ke Afrika Tengah

Jumat, 26 Sep 2025 - 09:10 WIB

Antusiasme siswa SDN 04 Cipinang Melayu, menyambut kedatangan Makan Bergizi Gratis (MBG), sebanyak 698 box di bagikan, Jakarta, Kamis (25/9/2025) Sumber : tvOnenews.com/Julio Saputra

Nasional

Respons Seru Siswa SDN 04 Cipinang Terhadap Menu MBG

Jumat, 26 Sep 2025 - 08:10 WIB

Andre Rosiade Tegaskan UU Nomor 1 Tahun 2025 Bukan Lindungi Direksi BUMN Korupsi: Kalau Maling, Tangkap! Sumber : istimewa - antaranews

Nasional

Andre Rosiade: Kalau Maling di BUMN, Tangkap Saja!

Jumat, 26 Sep 2025 - 07:10 WIB

Hal ini disampaikan Kapoksi Pengawasan Pupuk Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementan, Henry Y Rahman, saat diskusi publik di Gedung Ombudsman RI, Jakarta, Kamis (25/9/2025). Foto: Muhammad Fhandra Hardiyon/kumparan

Pertanian

Kementan Naikkan Margin Distributor dan Pengecer Pupuk

Jumat, 26 Sep 2025 - 06:10 WIB