Kemensos Proses Usulan Marsinah Jadi Pahlawan Nasional

- Jurnalis

Jumat, 17 Oktober 2025 - 13:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wamensos Agus Jabo Priyono menerima Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Kadinsos Provinsi Jatim Restu Novi Widiani, Kadinsos Kabupaten Nganjuk Haris Jatmiko, Perwakilan TP2GD Nganjuk Kelik Widi Wahyuni, serta Kades Nglundo Moh. Ansori Kamis (16/10/2025). Foto: Kemensos RI

Wamensos Agus Jabo Priyono menerima Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Kadinsos Provinsi Jatim Restu Novi Widiani, Kadinsos Kabupaten Nganjuk Haris Jatmiko, Perwakilan TP2GD Nganjuk Kelik Widi Wahyuni, serta Kades Nglundo Moh. Ansori Kamis (16/10/2025). Foto: Kemensos RI

Jakarta, albrita.com – Kementerian Sosial mulai memproses pengusulan Marsinah, aktivis buruh asal Nganjuk, Jawa Timur, untuk mendapat gelar Pahlawan Nasional.

Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono menerima Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi dan perwakilan TP2GD Nganjuk di Kantor Kemensos, Kamis (16/10/2025). Ia menegaskan Kemensos segera menyerahkan seluruh dokumen ke Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP) sebelum tahap akhir di Istana Presiden.

Baca Juga :  KPK Periksa Travel Haji, Dugaan Suap Kuota Menguat

Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial Mira Riyati Kurniasih menyebut berkas Marsinah sudah lengkap. TP2GP akan memverifikasi data langsung ke Nganjuk dan Surabaya.

Bupati Marhaen Djumadi menyampaikan terima kasih atas dukungan pemerintah pusat. Ia mengatakan pengusulan Marsinah sudah berjalan sejak 2022 dan mendapat dukungan dari Presiden Prabowo Subianto saat peringatan Hari Buruh 2025.

Baca Juga :  MUI Jateng Dorong Semua Dapur MBG Kantongi Sertifikat Halal

Kepala Dinas Sosial Jatim Restu Novi Widiani juga menyampaikan apresiasi dari Gubernur Khofifah Indar Parawansa. Ia berharap Marsinah segera mendapat gelar pahlawan nasional.

Agus Jabo menegaskan Marsinah layak menjadi pahlawan karena berani memperjuangkan hak buruh dan keadilan sosial. “Dia perempuan, buruh, dan pejuang HAM. Semua unsur itu membuatnya istimewa,” kata Agus. (AW*)

Berita Terkait

Menteri Lingkungan Hidup Soroti Kondisi Pengelolaan Sampah di Kabupaten/Kota
Kejaksaan Agung Geledah Rumah Pejabat Bea Cukai Kasus Korupsi POME
Pemerintah dan DPR Bahas Biaya Haji 2026 dalam Rapat Tertutup
Fotografer ‘Ngamen’ di Jakarta Diawasi Komdigi, Warga Diminta Waspada Data Pribadi
Pemerintah Targetkan 34 Proyek Waste-to-Energy, Investasi Rp 3 Triliun per Unit
Mendagri Tito Karnavian Tegaskan Peran Strategis Sekda dalam Pembangunan Daerah
DPR Usulkan Pramugari Haji Berpakaian Sesuai Standar Syariah
Purbaya Ajak Rakyat Kaya Bersama

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 21:33 WIB

Menteri Lingkungan Hidup Soroti Kondisi Pengelolaan Sampah di Kabupaten/Kota

Selasa, 28 Oktober 2025 - 19:03 WIB

Kejaksaan Agung Geledah Rumah Pejabat Bea Cukai Kasus Korupsi POME

Selasa, 28 Oktober 2025 - 18:33 WIB

Pemerintah dan DPR Bahas Biaya Haji 2026 dalam Rapat Tertutup

Selasa, 28 Oktober 2025 - 16:33 WIB

Fotografer ‘Ngamen’ di Jakarta Diawasi Komdigi, Warga Diminta Waspada Data Pribadi

Selasa, 28 Oktober 2025 - 16:03 WIB

Pemerintah Targetkan 34 Proyek Waste-to-Energy, Investasi Rp 3 Triliun per Unit

Berita Terbaru