Padang Panjang, albrita.com – Upaya mewujudkan kemandirian pangan keluarga terus digalakkan. Kelompok Wanita Tani (KWT) Sakinah, Kelurahan Pasar Usang, Kecamatan Padang Panjang Barat, menjadi salah satu gerakannya.
KWT ini mewakili Kota Padang Panjang pada Penilaian Apresiasi Kawasan Rumah Pangan Lestari (P-KRPL) Tingkat Provinsi Sumatra Barat yang dilaksanakan Tim Penilai Provinsi, Rabu (1/10).
Penilaian dilakukan Ketua Tim Penilai, Etris DSEM bersama dua juri lainnya, dihadiri Asisten Administrasi Umum Setdako, Ade Nafrita Anas. KWT Sakinah diketuai Selfiwerti dengan 20 anggota aktif.
Ade Nafrita menyebutkan, P-KRPL tidak semata-mata lomba, melainkan gerakan nyata memperkuat ketahanan pangan rumah tangga, meningkatkan gizi keluarga, memanfaatkan pekarangan secara produktif, dan menjaga kelestarian lingkungan.
“Ketahanan pangan tidak harus dimulai dari skala besar, tapi bisa lahir dari rumah. Saya berharap apresiasi ini mendorong semangat masyarakat untuk menjadikan pekarangan rumah sebagai sumber pangan, obat-obatan keluarga, dan ruang hijau yang bermanfaat,” ujar mantan Kadis Pangan dan Pertanian ini.
Etris menambahkan, kegiatan ini juga dimaksudkan sebagai pembinaan bagi KWT terpilih agar terus berinovasi.
“Kami ingin apa yang diberikan berdampak positif, meningkatkan perekonomian, serta memaksimalkan manfaat pekarangan. Harapannya, KWT tetap aktif berkelanjutan, tidak berhenti hanya pada penilaian ini saja,” katanya.
Selama ini, KWT Sakinah aktif melaksanakan berbagai program, seperti Jumat Berkah bekerja sama dengan Perguruan Diniyyah Puteri. Program pencegahan stunting dengan memberikan telur bagi anak terindikasi stunting bersama PKK, serta kegiatan produktif lainnya.
Selain membudidayakan tanaman toga dan sayur-mayur, KWT Sakinah juga mengembangkan peternakan unggas, itik, ayam KUB, hingga budidaya ikan lele.
Turut hadir pada kesempatan tersebut Plt. Kepala Dinas Pangan dan Pertanian, Zetrial, Lurah Pasar Usang, Dodi Afriandi dan ketua TP-PKK Pasar Usang, dan undangan lainnya. (syam)
