Polisi Pastikan Ledakan di Pamulang Disebabkan Akumulasi Gas

- Jurnalis

Jumat, 12 September 2025 - 22:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Tim Gegana Brimob Polda Metro Jaya olah TKP ledakan di Pamulang, Tangsel. (dok. Istimewa)

Foto: Tim Gegana Brimob Polda Metro Jaya olah TKP ledakan di Pamulang, Tangsel. (dok. Istimewa)

Tangerang Selatan, albrita.com – Ledakan besar terjadi di Jalan Talas II, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangsel, Jumat (12/9/2025) pagi. Peristiwa pukul 05.30 WIB itu menghancurkan delapan rumah dan melukai tujuh orang. Polisi memastikan ledakan bersumber dari akumulasi gas, bukan bahan peledak.

Tim Gegana Brimob Polda Metro Jaya diterjunkan untuk olah TKP. Pemeriksaan dipimpin Kompol Nofriansyah dari Unit Jibom. Di lokasi, petugas menemukan regulator gas rusak, tabung 12 kg kosong, serta tuas kompor dalam posisi menyala. Bekas api juga terlihat di area dapur.

Kapuspenkum Polda Metro Jaya menjelaskan, ledakan terjadi karena gas yang terjebak di ruangan tertutup tersulut percikan api. “Tidak ditemukan residu bahan peledak di lokasi,” ujarnya.

Baca Juga :  Menunggu Keputusan Kemenpan RB, Ratusan THL Pekerja THL R3 dan R4 Diusulkan di PPPK Paruh Waktu

Berita acara hasil olah TKP sudah diserahkan ke Polres Tangsel. Polisi kini mendalami kronologi kebocoran gas dan memeriksa sejumlah saksi, termasuk warga sekitar serta keluarga korban.

Dansat Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Pol Henik Maryanto, mengapresiasi tim Gegana yang cepat tanggap. Menurutnya, kesigapan aparat penting untuk mengamankan lokasi dan menenangkan warga.

Henik juga mengimbau warga lebih berhati-hati dalam penggunaan gas. Ia menekankan pentingnya instalasi aman dan tidak memperbaiki tabung secara mandiri. “Segera hubungi teknisi resmi bila ada kerusakan,” pesannya.

Warga sekitar mengaku kaget dengan suara dentuman keras. Beberapa rumah rusak berat, bahkan dinding dan atap runtuh. “Awalnya saya kira trafo listrik meledak, ternyata gas. Rumah di samping hancur,” kata Suryadi, saksi di lokasi.

Baca Juga :  Talang Lindung Wakili Jambi di Ajang Nasional, Target Masuk Terbaik di Regional Sumatra

Tujuh korban luka langsung dibawa ke rumah sakit. Mereka mengalami luka bakar dan trauma. Tim medis masih menangani secara intensif agar kondisi korban segera pulih.

Kasus ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan penggunaan gas di rumah tangga. Banyak insiden serupa dipicu regulator rusak atau pemasangan instalasi yang tidak sesuai standar.

Hingga siang, garis polisi masih terpasang di lokasi. Tim gabungan BPBD, PLN, dan aparat kelurahan membantu evakuasi puing rumah. Situasi kini terkendali, namun warga diimbau tetap waspada. (MDA*)

Berita Terkait

Prabowo Dapat Apresiasi MUI atas Pidato di PBB untuk Palestina
BGN Tutup Dapur MBG Bandung Barat Usai Keracunan Massal
9 Tersangka Bobol Rekening Dormant Rp204 Miliar Ditahan
Rekening Pengusaha Tanah Rp204 Miliar Dibobol Sindikat
Evaluasi MBG Tetap Jalan, Program Tak Akan Dihentikan
Dugaan Keracunan MBG, Empat Siswa SMP Jonggol Dirawat
Polri Amankan SB, Dalang Hasutan Penjarahan Lewat Medsos
Belanja Sekaligus Edukasi di Jakarta Eco Future Fest 2025

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 02:10 WIB

Prabowo Dapat Apresiasi MUI atas Pidato di PBB untuk Palestina

Kamis, 25 September 2025 - 22:10 WIB

BGN Tutup Dapur MBG Bandung Barat Usai Keracunan Massal

Kamis, 25 September 2025 - 18:10 WIB

Rekening Pengusaha Tanah Rp204 Miliar Dibobol Sindikat

Kamis, 25 September 2025 - 14:10 WIB

Evaluasi MBG Tetap Jalan, Program Tak Akan Dihentikan

Kamis, 25 September 2025 - 13:10 WIB

Dugaan Keracunan MBG, Empat Siswa SMP Jonggol Dirawat

Berita Terbaru

Kemensos bersama Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat, M. Nuh, gelar rakor Sekolah Rakyat secara hybrid di kantor Kemensos, Jakarta, Rabu (24/9/2025).  Foto: Dok. Kemensos

Pendidikan

Prof Nuh Tegaskan Pentingnya Monitoring Sekolah Rakyat

Kamis, 25 Sep 2025 - 23:10 WIB

Suasana dapur makan bergizi gratis Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Badan Gizi Nasional (BGN) yang berada di Jalan Kaliurang, Km 5,8, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, Selasa (7/1/2025). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan

Nasional

BGN Tutup Dapur MBG Bandung Barat Usai Keracunan Massal

Kamis, 25 Sep 2025 - 22:10 WIB

Polisi mengamankan senjata celurit yang dipakai pelajar tawuran. Dok: Ist.

Daerah

Dua Pelajar Tewas, Empat Kritis dalam Tawuran Bekasi

Kamis, 25 Sep 2025 - 21:10 WIB