Jakarta, albrita.com – Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin menyatakan Indonesia akan membeli pesawat tempur Chengdu J-10 dari China. Kementerian Pertahanan (Kemhan) berencana mendatangkan pesawat ini dalam waktu dekat, meski pihaknya belum menentukan jumlah unit.
“Pesawat ini akan segera terbang di langit Jakarta,” kata Sjafrie saat menemui wartawan di kantor Kemhan, Jakarta Pusat, Rabu (15/10).
Kepala Biro Humas Setjen Kemhan RI, Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang, mengatakan TNI AU masih mengkaji pengadaan J-10. “TNI AU sedang meninjau pengadaan J-10 secara menyeluruh,” ujar Frega.
Sjafrie menyebut jet tempur J-10 menjadi fokus kerja sama pertahanan Indonesia-China. Ia menerima kunjungan Duta Besar RI untuk China, Djauhari Oratmangun, untuk membahas isu strategis, termasuk pelatihan pilot TNI AU di China. “Kami merencanakan pengiriman pilot TNI AU ke China untuk pelatihan pesawat tempur J-10 dan mengevaluasi fasilitas produksi alutsista,” jelas Menhan.
Chengdu J-10 merupakan pesawat tempur generasi keempat buatan Chengdu Aircraft Industries Corporation sejak 1988. Jet ini memiliki kemampuan tempur udara-ke-udara dan udara-ke-permukaan, membawa 11 slot senjata, dan radar pulse-doppler yang melacak hingga 10 target sekaligus. (MDA*)