Pakistan dan Afghanistan Mulai Kembali Negosiasi Damai

- Jurnalis

Kamis, 30 Oktober 2025 - 18:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pertahanan Afghanistan, Mullah Mohammad Yaqoob Mujahid, dan Menteri Pertahanan Pakistan, Khawaja Muhammad Asif, menandatangani perjanjian gencatan senjata, dalam pertemuan negosiasi yang dimediasi oleh Qatar dan Turki, di Doha, Qatar (19/10). Foto: QATAR MINISTRY OF FOREIGN AFFAIRS

Menteri Pertahanan Afghanistan, Mullah Mohammad Yaqoob Mujahid, dan Menteri Pertahanan Pakistan, Khawaja Muhammad Asif, menandatangani perjanjian gencatan senjata, dalam pertemuan negosiasi yang dimediasi oleh Qatar dan Turki, di Doha, Qatar (19/10). Foto: QATAR MINISTRY OF FOREIGN AFFAIRS

Istanbul, albrita.com Pakistan dan Afghanistan kembali memulai negosiasi damai di Istanbul, Turki, setelah putaran sebelumnya gagal mencapai kesepakatan. Tim negosiasi kedua negara sudah berada di Istanbul atas permintaan Turki sebagai tuan rumah.

Sebelumnya, Pakistan menyatakan pada Rabu (29/10) bahwa negosiasi damai dengan Afghanistan di Istanbul gagal menemukan titik temu. Kedua negara sebelumnya terlibat bentrokan di perbatasan pada bulan ini, yang menewaskan puluhan orang—bentrokan paling parah sejak Taliban menguasai Afghanistan pada 2021.

Baca Juga :  Sufmi Dasco Ahmad Terima Abu Bakar Ba’asyir Bahas Umat

Kedua negara telah menyepakati gencatan senjata pada 19 Oktober yang dimediasi Qatar. Namun, negosiasi putaran kedua di Istanbul tidak berhasil karena kedua pihak belum mencapai kesepakatan inti.

Baca Juga :  Pakistan Janji Respons Keras Setelah Serangan Taliban di Perbatasan

Menteri Informasi Pakistan, Attaullah Tarar, menyatakan pihak Afghanistan tidak memberikan jaminan, menyimpang dari inti permasalahan, dan menyalahkan pihak lain. Tarar menegaskan dialog sebelumnya gagal menghasilkan solusi efektif.

Taliban, militer Pakistan, dan kementerian luar negeri kedua negara belum memberikan komentar terkait negosiasi terbaru ini. (MDA*)

Berita Terkait

Korban Tewas Perang Narkoba di Rio Capai 119 Orang
Militer Venezuela Hancurkan Dua Kamp Teroris Narkoba Asal Kolombia
Polisi Gempur Geng Narkoba di Rio de Janeiro, 60 Orang Tewas dalam Operasi Besar
Badai Melissa Hantam Haiti, 20 Tewas dan 10 Hilang, Rumah Warga Hancur
Polisi Serbu Favela di Rio de Janeiro, 64 Orang Tewas | Albrita.com
Brigade al-Qassam Tuduh Israel Langgar Gencatan Senjata, 20 Warga Gaza Tewas
Korea Utara Uji Coba Rudal Jelajah untuk Peringatkan Musuh
Israel Gempur Gaza Usai Hamas Langgar Gencatan Senjata

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 18:33 WIB

Pakistan dan Afghanistan Mulai Kembali Negosiasi Damai

Kamis, 30 Oktober 2025 - 16:33 WIB

Korban Tewas Perang Narkoba di Rio Capai 119 Orang

Kamis, 30 Oktober 2025 - 10:33 WIB

Militer Venezuela Hancurkan Dua Kamp Teroris Narkoba Asal Kolombia

Kamis, 30 Oktober 2025 - 09:33 WIB

Polisi Gempur Geng Narkoba di Rio de Janeiro, 60 Orang Tewas dalam Operasi Besar

Kamis, 30 Oktober 2025 - 01:10 WIB

Badai Melissa Hantam Haiti, 20 Tewas dan 10 Hilang, Rumah Warga Hancur

Berita Terbaru

KLH Cabut Segel, 17 KSO di Puncak Bogor Siap Kembali Beroperasi Sumber : Istimewa

Daerah

KLH Cabut Segel, 17 KSO di Puncak Bogor Kembali Beroperasi

Kamis, 30 Okt 2025 - 21:01 WIB