Gardens by the Bay Hadirkan 6.000 Bunga Khas Swiss

- Jurnalis

Rabu, 24 September 2025 - 16:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pameran bunga khas Swiss di Gardens by the Bay Singapura. Foto: Dok. Switzerland Tourism

Pameran bunga khas Swiss di Gardens by the Bay Singapura. Foto: Dok. Switzerland Tourism

Singapura, albrita.com Gardens by the Bay kembali menghadirkan pameran bunga bertema internasional. Kali ini, pengunjung diajak menikmati suasana musim panas khas Swiss lewat pameran bertajuk Alpine Adventure, yang berlangsung hingga 12 Oktober mendatang.

Acara ini dibuka resmi oleh Menteri Hukum sekaligus Menteri Dalam Negeri Singapura, Edwin Tong, dan digelar bekerja sama dengan Switzerland Tourism serta sejumlah mitra seperti Kedutaan Besar Swiss, SWISS International Air Lines, Zürich Tourism, Geneva Tourism, Glacier Express, hingga Gornergrat Railway.

Lebih dari 6.000 tanaman dari 50 varietas berbeda dipamerkan, mulai dari snapdragon, cleome, geranium, hingga petunia. Uniknya, sekitar 60 persen tanaman ditanam sendiri oleh tim hortikultura Gardens by the Bay di ruang berpendingin khusus, sehingga mampu menghadirkan suasana sejuk layaknya di Pegunungan Alpen.

Baca Juga :  Menlu RI Soroti Risiko Pekerja Kemanusiaan di Konflik

CEO Gardens by the Bay, Felix Loh, menyebut pameran ini sebagai upaya menghadirkan “sepotong Swiss” ke Singapura. “Swiss selalu menjadi destinasi impian banyak orang. Dengan teknologi hortikultura kami, pengunjung bisa merasakan atmosfernya di sini,” ujarnya.

Tak sekadar bunga, Alpine Adventure juga menampilkan landmark ikonik dan budaya tradisional Swiss, seperti:

  • Golden Spot di Gornergrat, Zermatt, dengan latar Matterhorn yang ikonik.

  • Gereja St. Peter di Zurich dengan replika jam terbesar di Eropa, dan Gereja Fraumünster dengan kaca patri karya Marc Chagall.

  • Glacier Express, kereta panorama paling lambat di dunia yang kini hadir dalam bentuk kabin 5,5 meter.

  • Jam Bunga Jenewa, dihiasi hampir 1.000 bunga begonia berwarna cerah dengan jarum jam asli yang berfungsi.

  • Chalet Kayu Swiss lengkap dengan balkon bunga, apotek herbal tradisional, hingga ornamen khas pedesaan Alpen.

  • Seni potong kertas dan Alphorn, alat musik tradisional penggembala Swiss.

  • Domba Valais dan sapi Alpen sebagai simbol pesona pedesaan.

Baca Juga :  Polandia Tembak Jatuh Drone Asal Rusia, NATO Waspada Eskalasi Baru di Eropa Timur

Tak ketinggalan, penampilan eksklusif musisi cello internasional JodokCello akan digelar pada 1 Oktober di Flower Dome. Musisi yang dikenal di media sosial dengan lebih dari 13 juta pengikut ini akan membawakan karya klasik berpadu sentuhan modern, menghadirkan pengalaman musikal yang memikat.

Pengunjung juga bisa ikut serta dalam kontes Play & Win a Trip to Switzerland!, di mana mereka berkesempatan memenangkan perjalanan ke Swiss dengan mengikuti permainan interaktif yang tersedia sepanjang pameran.

Alpine Adventure menjanjikan pengalaman menyeluruh—mulai dari pesona bunga, ikon budaya, hingga musik—yang menghadirkan semangat musim panas Alpen langsung di jantung Singapura. (WF*)

Berita Terkait

Topan Super Ragasa Terjang Hong Kong, Sekolah Ditutup
Trump Undang Prabowo ke PBB, Fokus Akhiri Perang Gaza
Eropa Akui Palestina, Hamas Buka Suara
Reformasi BBM Malaysia: Subsidi Fokus ke Warga Lokal
Menlu RI Soroti Risiko Pekerja Kemanusiaan di Konflik
Inggris Resmi Akui Palestina, Perbarui Peta Wilayah
Macron Tolak Bukaan Kedutaan Sebelum Sandera Bebas
Momentum 80 Tahun PBB, Dunia Diminta Bersatu Hadapi Krisis

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 16:10 WIB

Gardens by the Bay Hadirkan 6.000 Bunga Khas Swiss

Rabu, 24 September 2025 - 12:10 WIB

Topan Super Ragasa Terjang Hong Kong, Sekolah Ditutup

Rabu, 24 September 2025 - 11:21 WIB

Trump Undang Prabowo ke PBB, Fokus Akhiri Perang Gaza

Selasa, 23 September 2025 - 13:10 WIB

Eropa Akui Palestina, Hamas Buka Suara

Senin, 22 September 2025 - 20:10 WIB

Reformasi BBM Malaysia: Subsidi Fokus ke Warga Lokal

Berita Terbaru

Kemensos bersama Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat, M. Nuh, gelar rakor Sekolah Rakyat secara hybrid di kantor Kemensos, Jakarta, Rabu (24/9/2025).  Foto: Dok. Kemensos

Pendidikan

Prof Nuh Tegaskan Pentingnya Monitoring Sekolah Rakyat

Kamis, 25 Sep 2025 - 23:10 WIB

Suasana dapur makan bergizi gratis Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Badan Gizi Nasional (BGN) yang berada di Jalan Kaliurang, Km 5,8, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, Selasa (7/1/2025). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan

Nasional

BGN Tutup Dapur MBG Bandung Barat Usai Keracunan Massal

Kamis, 25 Sep 2025 - 22:10 WIB

Polisi mengamankan senjata celurit yang dipakai pelajar tawuran. Dok: Ist.

Daerah

Dua Pelajar Tewas, Empat Kritis dalam Tawuran Bekasi

Kamis, 25 Sep 2025 - 21:10 WIB