Jakarta, albrita.com – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melepas Satuan Tugas Formed Police Unit (FPU) 7 MINUSCA Bhayangkara untuk misi perdamaian PBB di Republik Afrika Tengah, Kamis (25/9/2025). Upacara berlangsung di markas besar Polri dan dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Para personel telah menjalani pelatihan intensif sebagai persiapan menghadapi tantangan di wilayah misi. Kapolri menekankan, partisipasi Polri dalam misi perdamaian PBB merupakan bagian dari diplomasi aktif Indonesia.
“Polri aktif dalam misi perdamaian dunia. Kontribusi ini membuat Indonesia menempati peringkat kelima sebagai negara penyumbang terbesar misi pemeliharaan perdamaian PBB,” ujar Listyo Sigit. Hal ini sejalan dengan komitmen Presiden Prabowo Subianto di Sidang Umum ke-80 PBB.
Misi FPU 7 MINUSCA Bhayangkara menunjukkan profesionalisme Polri di tingkat internasional dan menegaskan posisi Indonesia sebagai negara pendukung perdamaian global. Personel akan membawa nama baik bangsa dan memperkuat citra Indonesia di mata dunia.
Selain menjaga stabilitas, FPU juga terlibat kegiatan kemanusiaan, termasuk melindungi warga sipil, membantu rehabilitasi wilayah terdampak konflik, dan melatih keamanan lokal.
Para anggota FPU terdiri dari polisi terlatih di bidang intelijen, komunikasi, logistik, dan penanganan kerusuhan. Mereka dibekali kemampuan medis dasar, bahasa internasional, dan prosedur keselamatan misi PBB.
Kapolri menegaskan, keberangkatan FPU bukan hanya tugas operasional, tetapi juga misi diplomasi. “Setiap langkah mereka di wilayah misi adalah representasi bangsa Indonesia yang cinta damai,” tutupnya. (RSW*)