Ucapan Kontroversial! Anggota DPRD Gorontalo Dipanggil BK

- Jurnalis

Sabtu, 20 September 2025 - 18:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu Viral Karena Pernyataannya Mau Rampok dan Habiskan Uang Negara Sumber : Tangkapan layar

Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu Viral Karena Pernyataannya Mau Rampok dan Habiskan Uang Negara Sumber : Tangkapan layar

Jakarta, albrita.com – Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Wahyudin Moridu, menuai sorotan publik setelah sebuah video dirinya viral dengan pernyataan kontroversial “mau merampok dan menghabiskan uang negara”. Ucapan tersebut memicu reaksi keras dan bakal segera ditindaklanjuti oleh Badan Kehormatan (BK) DPRD.

Anggota BK DPRD Gorontalo, Umar Karim, menegaskan pihaknya akan memanggil Wahyudin pada Senin (22/9/2025) mendatang. Pemanggilan dilakukan untuk mengklarifikasi sekaligus menyelidiki ucapan yang dianggap mencoreng marwah lembaga legislatif.

“Kami sudah menonton langsung video itu. Karena menimbulkan keresahan, BK berinisiatif memanggil yang bersangkutan tanpa menunggu aduan resmi,” ujar Umar Karim, Jumat (19/9/2025).

Ia menjelaskan, mekanisme penanganan pelanggaran etik di DPRD bisa melalui laporan masyarakat maupun tindakan proaktif BK. Dalam kasus ini, BK memilih langkah cepat untuk menjaga wibawa institusi dan mengembalikan kepercayaan publik.

Baca Juga :  Shabu dan Ganja Dimusnahkan di Balaikota Padang Panjang

Viralnya rekaman Wahyudin Moridu semakin menambah panas situasi politik lokal. Sebelumnya, namanya juga dikaitkan dengan isu pribadi yang ramai dibicarakan publik di media sosial. Meski demikian, BK menegaskan fokus utama mereka tetap pada aspek etik dan disiplin anggota dewan.

Proses klarifikasi pada pekan depan akan menjadi penentu apakah ucapan Wahyudin hanya dianggap kelakar yang keliru atau pelanggaran serius yang bisa berujung pada sanksi etik, bahkan kemungkinan rekomendasi pemberhentian dari jabatannya.

Publik di Gorontalo sendiri bereaksi beragam. Sebagian menilai pernyataan Wahyudin sebagai candaan tidak pantas dari seorang pejabat publik, sementara lainnya menuntut agar DPRD mengambil langkah tegas demi memberi contoh baik kepada masyarakat.

Baca Juga :  Gubernur Sulut Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen di 2025

Pengamat politik daerah menilai, kasus ini bisa menjadi ujian kredibilitas BK DPRD Gorontalo dalam menegakkan aturan etik. Jika langkah yang diambil dinilai lemah, kepercayaan masyarakat terhadap lembaga dewan bisa semakin merosot.

Selain itu, sejumlah aktivis antikorupsi di Gorontalo mendesak agar kasus ini tidak berhenti pada klarifikasi internal. Menurut mereka, aparat penegak hukum juga perlu turun tangan jika ada indikasi serius dari ucapan Wahyudin yang menyinggung penggunaan uang negara.

Di sisi lain, rekan sesama anggota DPRD menunggu hasil pemanggilan resmi BK sebelum mengambil sikap lebih lanjut. Mereka berharap masalah ini segera selesai agar DPRD bisa kembali fokus pada agenda legislasi dan pelayanan publik. (YS*)

Berita Terkait

Dua Pelajar Tewas, Empat Kritis dalam Tawuran Bekasi
Truk Galon Tabrak Isuzu Panther di Tol Jagorawi, 4 Luka Ringan
APBD Jabar 2026 Turun Rp2,4 T, KDM Siapkan Jurus Hemat
Jakarta Dukung UMKM dengan Keringanan Pajak
PT MSP Gunakan Listrik PLN, Target PROPER Emas Semakin Dekat
Motor Ojol Hangus Terbakar, Tawuran di Makassar Teror Warga
Banjir Bandang OKU Selatan Tewaskan 3 Warga
Gubernur Sulut Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen di 2025

Berita Terkait

Kamis, 25 September 2025 - 20:10 WIB

Truk Galon Tabrak Isuzu Panther di Tol Jagorawi, 4 Luka Ringan

Kamis, 25 September 2025 - 17:10 WIB

APBD Jabar 2026 Turun Rp2,4 T, KDM Siapkan Jurus Hemat

Kamis, 25 September 2025 - 11:10 WIB

Jakarta Dukung UMKM dengan Keringanan Pajak

Kamis, 25 September 2025 - 01:10 WIB

PT MSP Gunakan Listrik PLN, Target PROPER Emas Semakin Dekat

Rabu, 24 September 2025 - 04:10 WIB

Motor Ojol Hangus Terbakar, Tawuran di Makassar Teror Warga

Berita Terbaru

Konferensi Pers Pengungkapan perkara tindak pidana perbankan dan tindak pidana pencucian uang, Jakarta, Kamis (25/09/2025). Sumber : tvOnenew.s.com/Taufik

Nasional

Dana Rp204 Miliar Hilang dalam Sekejap, Pemilik S Terungkap

Jumat, 26 Sep 2025 - 05:10 WIB

Kepala BPOM: Keselamatan Pasien Bukan Pilihan, Tapi Kewajiban! Sumber : tvOnenews - Abdul Gani Siregar

Kesehatan

BPOM: Keselamatan Pasien Kewajiban, Bukan Pilihan

Jumat, 26 Sep 2025 - 04:10 WIB

Kemensos bersama Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat, M. Nuh, gelar rakor Sekolah Rakyat secara hybrid di kantor Kemensos, Jakarta, Rabu (24/9/2025).  Foto: Dok. Kemensos

Pendidikan

Prof Nuh Tegaskan Pentingnya Monitoring Sekolah Rakyat

Kamis, 25 Sep 2025 - 23:10 WIB

Suasana dapur makan bergizi gratis Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Badan Gizi Nasional (BGN) yang berada di Jalan Kaliurang, Km 5,8, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, Selasa (7/1/2025). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan

Nasional

BGN Tutup Dapur MBG Bandung Barat Usai Keracunan Massal

Kamis, 25 Sep 2025 - 22:10 WIB