Tambang Emas Ilegal Dekat Mandalika Ditemukan KPK

- Jurnalis

Rabu, 22 Oktober 2025 - 22:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto udara kawasan Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika pasca penyelenggaraan MotoGP Indonesia 2025 di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, NTB, Kamis (9/10/2025). Foto: Ahmad Subaidi/ANTARA FOTO

Foto udara kawasan Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika pasca penyelenggaraan MotoGP Indonesia 2025 di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, NTB, Kamis (9/10/2025). Foto: Ahmad Subaidi/ANTARA FOTO

Mandalika, albrita.com – KPK menemukan tambang emas ilegal di Sekotong, Lombok Barat, NTB. Tambang itu menghasilkan emas 3 kg per hari dan hanya berjarak satu jam dari Sirkuit Mandalika.

Tim Satgas Korsup KPK Wilayah V meninjau lokasi pada Oktober 2024 dan mendapati tambang itu sudah beroperasi sejak 2021.

“Kami kaget melihat tambang besar beroperasi begitu dekat dengan Mandalika,” ujar Kepala Satgas, Dian Patria.

Baca Juga :  Bocah SD di Gunungkidul Tewas Tenggelam Usai Kegiatan Pramuka

KPK mendorong pemerintah daerah memaksimalkan pajak dan pendapatan dari pertambangan. Tim KPK juga memfasilitasi pengawasan, tetapi tidak menentukan adanya tindak pidana.

Dian menilai beberapa pihak melindungi aktivitas tambang ilegal. Ia menegaskan pihaknya bersama PPNS Gakkum KLHK terus mengawasi lokasi.

Tambang Sekotong menghasilkan omzet sekitar Rp 90 miliar per bulan atau Rp 1,08 triliun per tahun. DLHK mencatat 26 titik tambang ilegal di Sekotong, dengan luas total 98,16 hektare.

Baca Juga :  Polda Jabar Tetapkan 42 Tersangka Demo Anarkis

KPK menemukan dugaan konspirasi antara pemegang izin resmi dan operator tambang ilegal. Papan tanda IUP PT Indotan Lombok Barat Bangkit baru dipasang pada Agustus 2024, meski tambang sudah lama beroperasi.

Dian menegaskan KPK akan terus mengawasi lokasi dan mendorong seluruh aktivitas tambang ilegal mematuhi aturan negara. (MDA*)

Berita Terkait

Mahfud MD Kagum pada Keterbukaan Sri Sultan Yogyakarta dan Keluarganya
Massa API-Palestina Gelar Aksi di Depan Kedubes AS Jakarta, Serukan Sikap Tegas Pemerintah
Presiden Prabowo Tiba di Malaysia untuk Hadiri KTT ASEAN ke-47
Prabowo Dorong Bahasa Portugis Masuk Kurikulum, DPR Akan Kaji Lebih Lanjut
Gus Ipul Umumkan Gus Dur dan Marsinah Masuk Daftar Calon Pahlawan Nasional
Reda Manthovani: Harapan Terakhir Reformasi Kejaksaan
Roy Suryo dan Bonatua Terima Salinan Ijazah Jokowi dari KPU, Janji Uji Keaslian Dokumen
Tri Tito Karnavian Dorong Kader Posyandu Jalankan Enam Pelayanan Dasar

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 15:33 WIB

Mahfud MD Kagum pada Keterbukaan Sri Sultan Yogyakarta dan Keluarganya

Minggu, 26 Oktober 2025 - 08:30 WIB

Massa API-Palestina Gelar Aksi di Depan Kedubes AS Jakarta, Serukan Sikap Tegas Pemerintah

Minggu, 26 Oktober 2025 - 07:02 WIB

Presiden Prabowo Tiba di Malaysia untuk Hadiri KTT ASEAN ke-47

Minggu, 26 Oktober 2025 - 01:10 WIB

Prabowo Dorong Bahasa Portugis Masuk Kurikulum, DPR Akan Kaji Lebih Lanjut

Jumat, 24 Oktober 2025 - 23:33 WIB

Gus Ipul Umumkan Gus Dur dan Marsinah Masuk Daftar Calon Pahlawan Nasional

Berita Terbaru

PM Timor Leste Xanana Gusmao menyeka air matanya saat upacara penandatanganan Deklarasi Penerimaan Timor Leste ke Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-47 ASEAN di Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC), Malaysia, Minggu (26/10/2025). Foto: Vincent Thian/AP PHOTO

Internasional

PM Xanana Gusmao Menangis Saat Timor Leste Diterima Jadi Anggota ASEAN

Minggu, 26 Okt 2025 - 18:33 WIB