Jakarta, albrita.com— OTK menganiaya Anhy Armyanti (40) di Jalan Sosial, Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan, pada Sabtu (18/10) sekitar pukul 19.55 WIT. Akibatnya, Anhy Armyanti meninggal dunia.
Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani, menyampaikan, “Kami berduka atas meninggalnya saudari Anhy Armyanti. Kami tidak menoleransi tindakan keji ini.”
Polres Yahukimo menerima laporan melalui handy talky (HT) tentang aksi penikaman dan penganiayaan berat terhadap warga sipil.
Tim gabungan Satgas Operasi Damai Cartenz bersama personel Polres Yahukimo bergerak menuju lokasi kejadian. Mereka mengevakuasi korban ke RSUD Dekai untuk menangani luka-lukanya, tetapi korban meninggal karena luka berat.
Faizal menjelaskan bahwa penganiayaan itu bermotif upaya KKB atau simpatisannya yang memicu keresahan di Yahukimo.
“Kami menurunkan tim untuk menyelidiki kasus ini dan menangkap pelaku secepat mungkin,” ujarnya.
Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Adarma Sinaga, mengumumkan bahwa aparat keamanan memperketat pengamanan di Yahukimo untuk menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif.
“Kami tidak membiarkan kekerasan bersenjata terhadap masyarakat sipil. Aparat meningkatkan patroli, penjagaan, dan penegakan hukum secara terukur agar masyarakat merasa aman dan terlindungi,” tutur dia.
Satgas Operasi Damai Cartenz mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, tidak terprovokasi, dan melapor kepada aparat jika mereka menemukan aktivitas mencurigakan. (YS*)









